DKPP Penajam Fokus Kebersihan Lingkungan Pasar

AH Ari B

Penajam, helloborneo.com – Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kabupaten Penajam Paser Utara, memfokuskan pembenahan terhadap kebersihan lingkungan Pasar Baru Penajam yang menjadi salah satu titik pantau penilaian piala Adipura.

“Kebersihan lingkungan Pasar Baru Penajam pada penilaian Adipura tahap pertama atau P1 mendapatkan nilai yang rendah, jadi kami fokuskan pembenahan lingkungan di Pasar Baru Penajam,” kata Kepala Dinas Kebersihan,

Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kabupaten Penajam Paser Utara Tita Deritayati, di Penajam, Sabtu.
Untuk pembenahan kebersihan lingkungan pasar baru, kata Tita Deritayati, DKPP telah meminta Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pasar Baru untuk bekerjasama menangani persoalan sampah, serta meminta Dinas Pekerjaan Umum segera menyelesaikan drainase di lingkungan pasar baru tersebut.

“DKPP akan menambah 4 sampai 5 unit tempat pembuangan sampah sementara (TPS) untuk membantu pengelolaan sampah di lingkungan Pasar Baru Penajam,” ujarnya.

Dari 35 titik pantau kebersihan di wilayah Penajam Paser Utara, kata Tita Deritayati, selain kebersihan lingkungan Pasar Baru Penajam, kebersihan lingkungan terminal dan pelabuhan feri juga mendapatkan nilai rendah pada P1 piala Adipura yang dilaksanakan pada Februari 2015 kemarin.

Menurutnya, volume sampah di pasar baru dan terminal serta pelabuhan feri Penajam, rata-rata mencapai 3 sampai 4 ton per hari. Tim Adipura Penajam Paser Utara akan fokus melakukan pembenahan kebersihan diketiga titik pantau tersebut, sebelum penilaian tahap kedua atau P2 piala Adipura dilaksanakan.

Tita Deritayati mengatakan, penilaian tahap kedua Adipura 2014-2015 rencananya akan dilaksanakan bulan Mei 2015 mendatang. Pusat Pengelolaan Ekoregion atau PPE regional Balikpapan serta Badan Lingkungan Hidup (BLH)

Provinsi Kalimantan Timur akan memberikan informasi waktu penilaian tersebut.
“Kami Kabupaten Penajam Paser Utara, berharap dapat meraih Piala Adipura untuk ketiga kalinya, karena sudah meraih dua piala dan dua piagam Adipura sejak 2011 lalu,” katanya.(bp/*log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.