Bagus Purwa
Rapat Paripurna Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Tahun Anggaran 2014
Penajam, helloborneo.com – Berdasarkan struktur keuangan daerah tahun anggaran 2014, kata Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar, anggaran pendapatan dan belanja (APBD) 2014 terealisasi mencapai 85,81 persen dari target sekisar Rp1,5 triliun.
“APBD 2014 terealisasi berkisar Rp1,3 triliun dari target sekisar Rp1,5 triliun atau mencapai 85,81 persen,” ungkap Bupati Yusran Aspar dalam rapat paripurna DPRD Penajam Paser Utara tentang penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban Kabupaten Penajam Paser Utara tahun anggaran 2014, di Penajam, Rabu.
Menurutnya, capaian kinerja dan sasaran penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah tahun 2014 memperlihatkan peningkatan yang cukup signifikan, dimana indikator keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dapat dilihat, antara lain pada urusan pendidikan, urusan kesehatan dan pekerjaan umum serta urusan lainnya.
Dari prosentase target atau rencana yang dicapai, lanjut Yusran Aspar menunjukan angka yang relatif baik, walaupun terdapat beberapa sasaran belum mencapai hasil yang ditargetkan, dimana tidak tercapainya target indikator pada tahun 2014 tersebut disebabkan terbatasnya anggaran yang tersedia, bukan pada pelaksanaan teknis operasional.
Sedangkan untuk pendapatan asli daerah (PAD), kata dia, terealisasi sekisar Rp54,7 miliar dari target berkisar Rp71,1 miliar atau mencapai 76,86 persen. Rendahnya realisasi dari target PAD tersebut, terjadi karena belum optimalnya upaya dalam memanfaatkan sumber-sumber pendapatan.
“Kami terus melakukan upaya untuk meningkatkan PAD, dengan melakukan penerapan dan penagihan yang aktif terhadap pajak dan retribusi, seperti hotel
, reklame, sarang burung walet, BPHTB, PBB, pasar dan lain sebagainya,” jelas Yusran Aspar.
Ketua DPRD Penajam Paser Utara, Nanang Ali mengatakan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 3 Tahun 2007 DPRD akan melakukan pembahasan dan evaluasi terhadap laporan keterangan pertanggungjawaban tahun anggaran 2014 yang telah disampaikan kepala daerah tersebut yang akan dilakukan oleh panitia khusus (pansus).
“Kami akan membentuk pansus untuk membahas dan mengevaluasi isi laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah itu, pansus terdiri dari angota fraksi di DPRD,” katanya.
Namun Nanang Ali menyayangkan, Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban tahun anggaran 2014 tersebut tidak terperinci, sehingga masyarakat yang menghadiri rapat paripurna tidak dapat mengetahui secara detail progres yang dicapai pemerintah sepanjang tahun 2014.
“Bupati meyampaikan laporan keterangan pertangungjawaban secara umum, seharusnya disampaikan secara detail terkait kemajuan yang dicapai, karena rapat ini mengundang bayak orang harusnya ada rincian-rician progres yang bisa dijadikan penilaian masyarakat,” jelasnya. (bp/*esa
