Polres Selidiki Kasus Bendahara KPP-KB Penajam

AH Ari B

 

Dukungan moril rekan sekantor pada Bendahara Pengeluaran Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB (Gusti - Hello Borneo)

Dukungan moril rekan sekantor pada Bendahara Pengeluaran Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB (Gusti – Hello Borneo)

Penajam, helloborneo.com – Kepolisian Resor (Polres) Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, terus melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan penyelewengan dana kas Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (KPP-KB) setempat.

“Tim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) terus meneyelidik kasus dugaan korupsi di KPP-KB yang melibatkan bendahara pengeluaran, Dhewi Lestari,” jelas salah satu anggota Satreskrim Polres Penajam Paser Utara, Senin.

“Tim penyidik terus lakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi. Terkait kasus itu tim Tipikor sampai sekarang sudah memanggil sekitar 5 orang saksi,” katanya.

Menurut anggota Satreskrim tersebut, kasus terebut diduga merupakan imbas dari kesepakatan bersama antara pelapor dengan terlapor yang sempat mengancam akan berhenti dari jabatan bendahara, dan terkait identitas pelapor yang sejauh ini masih misteri.

“Kemungkinan yang melaporkan Kepala KPP-KB sendiri, karena dalam surat pengaduan yang kami terima itu ditandatangi oleh yang bersangkutan,” ujarnya.

Dalam surat pengaduan yang disampaikan ke Polres Penajam Paser Utara tersebut, Dhewi Lestari dituduh telah melakukan penyelewengan uang pengeluaran senilai Rp200 juta. Sementara itu Dhewi Lestari mengaku belum pernah mencairkan dana, kecuali untuk membayar biaya rutin seperti gaji pegawai, listrik dan air. (bp/*esa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.