AH Ari B
Penajam helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur telah menerapkan Kurikulum 2013 di seluruh SLTP (sekolah lanjutan tingkat pertama) dan sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA). Namun masih terkendala, akibat belum meratanya pembagian buku paket atau buku pelajaran Kurikulum 2013 di daerah itu.
“Sejumlah SLTP dan SLTA yang ada di Penajam Paser Utara, belum seluruhnya menerima buku paket Kurikulum 2013, termasuk SMK negeri 4 Waru, sehingga menyulitkan proses belajar mengajar,” ungkap Kepala SMK Negeri 4 Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Satoni Solle, di Penajam, Jumat.
Ia mengaku, untuk dapat melakukan proses belajar mengajar dengan menerapkan Kurikulum 2013, sampai saat ini SMK Negeri 4 harus meminjam buku pelajaran Kurikulum 2013 tersebut ke sekolah piloting atau percontohan penerapan Kurikulum 2013.
“SLTA yang mendapatkan buku buku paket kurikulum 2013, hanya SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 2 Penajam karena sebagai piloting, jadi kami pinjam buku Kurikulum 2013 dari sekolah itu,” jelas Satoni Solle.
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara, menurutnya, harus segera berupaya mengadakan buku paket Kurikulum 2013 tersebut untuk sekolah yang bukan sebagai percontohan penerapan Kurikulum 2013, karena seluruh SLTP dan SLTA sudah menerapkan Kurikulum 2013 sesuai instruksi.
“Sekolah yang bukan piloting mau tidak mau harus pinjam buku Kurikulum 2013 ke sekolah piloting untuk dapat melakukan proses belajar mengajar, jadi kami harap Disdikpora segara melakukan pengadaan buku pelajaran Kurikulum 2013 bagi sekolah yang bukan piloting,” kata Satoni Solle.
Seharusnya sejak Juli 2015, distribusi buku pelajaran Kurikulum 2013 sudah rampung, namun karena proses lelang pengadaan buku pelajaran tersebut terpaksa penyaluran buku-buku paket Kurikulum 2013 ke setiap SLTP dan SLTA tertunda. (bp/*rol)
