AH Ari B
Penajam, helloborneo.com – Pemrintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berencana akan menambah enam unit “water treatment plant mobile” atau instalasi pengolahan air yang bisa berpindah guna memenuhi kebutuhan air bersih layak minum bagi warga yang berada di daerah pelosok.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Ady Irawan, di Penajam, Selasa, mengatakan sebagai upaya mengatasi krisis air bersih, pemerintah daerah merencanakan pengadaan enam unit “WTP Mobile” pada 2016.
“Pemerintah daerah terus berupaya mengatasi krisis air bersih dengan melakukan pengadaan “WTP Mobile” untuk menjangkau warga di daerah pelosok,” jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut dia, telah membangun WTP atau instalasi pengolahan air bersih permanen, namun karena letak geografis wilayah Penajam Paser Utara diperlukan adanya “WTP Mobile” atau atau instalasi pengolahan air yang bisa berpindah sehingga bisa memenuhi kebutuhan air bersih layak minum bagi warga setempat.
“Kondisi geografis wilayah Penajam Paser Utara yang terdiri dari daerah perbukitan cukup menyulitkan uoaya pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat secara keseluruhan, jadi “WTP Mobile” sangat dibutuhkan,” kata Ady Irawan.
“Instalasi pengolahan air bersih yang bisa berpindah-pindah itu untuk membantu masyarakat, karena bagi warga yang tinggal di wilayah pedalaman masih cukup kesulitan,” ujarnya.
Pada tahun ini (2015) tambah Ady Irawan, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara telah mengadakan dua unit “WTP Mobile” senilai Rp2.899.600.000. Pemerintah daerah akan menambah enam unit pada 2016 sehingga ada delapan unit “WTP Mobile” yang akan ditempatkan dimasing-masing kecamatan. (bp/*log)