AH Ari B
Salah Satu Rumah Gakin Sebelum Direhab (Humas – Pemkab PPU)
Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berencana melakukan penataan pemukiman lingkungan masyarakat kurang mampu pedesaan.
“Pemerintah daerah akan menata pemukiman masyarakat miskin dengan cara membangun 100 unit rumah untuk masyarakat kurang mampu,” ungkap Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar, Jumat.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, menurut Yusran Aspar, telah melakukan koordinasi dengan PT Waru Kaltim Plantation untuk penyedian lahan sebagai lokasi pembangunan perumahan untuk masyarakat pedesaan kurang mampu tersebut.
“Untuk mewujudkan pembangunan pemukiman rumah masyarakat miskin itu, pemerintah daerah berkoordinasi dengan PT WKP untuk pengadaan lahan di Kecamatan Waru,” ujarnya.
Rumah untuk masyarakat kurang mampu tersebut bukan rumah sederhana tipe 36, namun menurut Yusran Aspar, rumah yang dibangun tipe 45 dengan lantai keramik dan kamar mandi menggunakan “shower” atau pancuran serta toilet atau kloset duduk.
Perumahan masyarakat kurang mampu itu lanjut bupati, nantinya akan dijadikan salah satu kawasan tujuan wisata di Kecamatan Waru, karena pada perumahan tersebut juga akan dibangun rumah adat serta kuta atau lamin untuk balai desa.
Bupati Yusran Aspar berharap, perumahan masyarakat pedesaan kurang mampu tersebut mendapat dukungan DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, sehingga pembangunan perumahan masyarakat miskin itu bisa terealisasi.
“Ini gagasan baru pemerintah daerah untuk membantu masyarakat kurang mampu, dan untuk merealisasikan harus dapat dukungan DPRD,” katanya. (adv/bp/rol)
