Subur Priono – Humas Setkab Penajam
Anggota Komisi 11 DPR RI dapil Kaltim-Kaltara, Kasriah (jilbab merah) saat meninjau lokasi titik pembangunan jembatan penghubung Penajam-Balikpapan didampingi Wakil Bupati Mustaqim MZ (peci hitam) (Subur Priono – Humas Setkab Penajam Paser Utara)
Penajam, helloborneo.com – Anggota Komisi 11 DPR RI daerah pemilihan Kaltim-Kaltara, Kasriah mengatakan mendukung rencana pembangunan jembatan teluk penghubung dari Nipah-Nipah, Kabupaten Penajam Paser Utara ke Melawai, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pernyataan tersebut disampaikan Kasriah saat meninjau lokasi titik jembatan penghubung Penajam-Balikpapan didampingi Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Mustaqim MZ, setelah menghadiri sosialisasi kebijakan penggunaan dana desa, Rabu (3/1).
“Kami sangat mendukung rencana pembangunan jembatan tol gagasan Bupati Yusran Aspar yang menghubungkan Penajam Paser Utara dan Balikpapan itu,” kata Kasriah.
“Saya berjanji akan kembali dan bertemu dengan bupati untuk memberikan dukungan pembangunan jembatan senilai Rp5,6 trilun itu, karena pada kesempatan ini saya tidak dapat bertemu langsung karena bupati sedang dinas luar daerah,” jelasnya.
Menurut Kasriah, keberadaan jembatan penghubung tersebut akan membuat pembangunan, khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara semakin berkembang dan memberikan kemudahan bagi masyarakat setempat.
Pada kesempatan sama, Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Mustaqim MZ menjelaskan, peninjauan lokasi titik jembatan tersebut dapat memberikan pemahaman terkait penting pembangunan di daerah kepada pejabat pemerintah pusat, salah satunya rencana pembangunan jembatan penghubung Penajam-Balikpapan.
“Kami berharap setelah mengetahui kondisi daerah, jajaran pemerintah pusat akan memberikan perhatian lebih, salah satunya pemerintah pusat meningkatkan bantuan kepada Kabupaten Penajam Paser Utara,” katanya. (adv/bp/rol)
