Subur Priono – Humas Setkab Penajam Paser Utara
Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, menargetkan pembangunan Pasar Induk Waru rampung dalam lima bulan ke depan atau pada akhir 2016.
“Saat ini pembangunan Pasar Induk Waru tahap pertama sudah mulai dilakukan,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Penajam Paser Utara, Rusli di Penajam, Jumat.
Menurutnya, untuk tahap awal Pasar Induk Waru tersebut sebagai pasar basah, namun ke depan juga akan disediakan kios untuk pasar kering.
Keberadaan Pasar Induk Waru itu untuk mengakomodir padagang di pasar Kecamatan Waru yang semakin banyak dan memprihatinkan, serta mengganggu lalu lintas.
Disamping itu pasar yang dibangun diareal lahan seluas 1,5 hektar tersebut untuk merelokasi pedagang musiman yang berjualan dipinggir jalan tersebut.
“Para pedagang yang menempati Pasar Induk Waru akan dibebankan biaya sewa sesuai Perda Pasar,” ungkap Rusli.
Pembangunan Pasar Induk Waru tersebut mendapat bantuan anggaran dari Kementerian Perdagangan sebesar Rp7 miliar.
Pembangunan Pasar Induk Waru itu lanjut Rusli, sudah direncanakan sejak 2013 lalu. Namun, terkendala proses pembebasan dan sertifikasi lahan, maka pembangunan pasar berkonsep semi modern tersebut baru dapat dilakukan tahun ini.
“Kami berharap tahapan pengerjaannya dapat berjalan dengan lancar, sehingga dapat segera digunakan untuk melakukan jual beli bagi masyarakat khususnya di Kecamatan Waru,” ujarnya. (adv/bp/*rol)