Ratusan Polisi Amankan Hari Raya Idul Fitri Di Penajam

Bagus Purwa

Pengecekan kesiapan personel yang diterjunkan pada Operasi Ketupat untuk mengamankan Lebaran Idul Fitri 2019 di Kabupaten Penajam Paser Utara, pada apel gelar pasukan, Selasa (28-05-2019).

Penajam, helloborneo.com – Sebanyak 150 polisi dikerahkan untuk melakukan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

“Pengerahan personel polisi dengan sandi ‘Operasi Ketupat 2019’ dilakukan serentak di Indonesia,” kata Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Sabil Umar ketika dihubungi helloborneo.com, Kamis.

Durasi waktu pengamanan dalam operasi ketupat tersebut lanjut Kapolres, selama 14 hari dimulai pada tujuh hari sebelum hingga tujuh hari sesudah Lebaran Idul Fitri 2019.

Sabil Umar menyatakan, operasi ketupat dimaksudkan untuk menciptakan situasi yang kondusif bagi masyarakat baik menjelang Lebaran maupun setelahnya.

“Menjelang Lebaran aktivitas masyarakat meningkat baik di pusat perbelanjaan dan lalu lintas juga meningkat karena arus mudik balik Lebaran, jadi keamanan perlu ditingkatkan,” ujarnya.

“Agar masyarakat tetap dapat merasakan situasi yang kondusif maka kami menyiapkan dan menyiagakan personel,” ucap Sabil Umar.

Dalam operasi ketupat tersebut menurut Kapolres, mendirikan pos terpadu di kawasan Pelabuhan Penyeberangan Feri dan kawasan Pantai Tanjung Jumlai.

Pos pelayanan dalam Operasi Ketupat 2019 didirikan di kawasan Jalan Provinsi Kilometer 20 Kelurahan Petung, Kecamatan Penajam.

Polres Penajam Paser Utara juga mendirikan pos pengamanan di Pasar Induk Nenang, Pasar Waru, Pasar Babulu, dan Pasar Sepaku.

Pos-pos tersebut jelas Sabil Umar, berisikan tim gabungan kepolisian, TNI, Satuan Polisi Pamomg Praja, Dinas Perhubungan, serta instansi terkait lainnya.

Polri didukung TNI bekerja sama dalam melakukan pengamanan terhadap gangguan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang dan setelah Lebaran. (bp/hb)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses