Edy Suratman Yulianto
Penajam, helloborneo.com – Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Ade Chandra Wijaya melantik 4 Tim Ajudikasi Pendaftaran Tanah Sisrematis Lengkap (PTSL) di Kabupaten PPU, Selasa (24/01/2023).
Dalam tugasnya dijelaskan oleh Ade Chandra Wijaya, Ketua tim memiliki tugas kurang lebih dengan kepala kantor pertanahan. Beberapa tugas yang dijelaskan olehnya adalah meneliti dan menerbitkan sertifikat tanah.
“Tugasnya kurang lebih sama seperti kepala kantor pertanahan, misalnya ketua ajudikasi tugasnya apa sama kepala kantor, meneliti, menerbitkan kurang lebih seperti itu,” kata Ade Chandra Wijaya ditemui usai melantik.
Sedangkan fungsi wakil ketua tim terbagi dua secara yuridis dan fisik. Secara umum memiliki kewenangan yang sama dengan Kepala Seksi Survei dan Pemetaan dan secara yuridis seperti Kepala Seksi Pendaftaran Hak tanah.
“Terus ada wakil ketua ini ada fisik dan yuridis, wakil ketua fisik kurang lebih tugasnya sama seperti Kepala Seksi Survei dan Pemetaan dan secara yuridis seperti Kepala Seksi Pendaftaran Hak tanah,” jelasnya.
Dalam pelantikan kali ini, tim terbagi menjadi 4 kelompok dimana memiliki kewenangan untuk mengurus sertifikasi PTSL di 8 lokasi yang tersebar di beberapa wilayah di Kabupaten PPU.
“Dari internal bpn ketua 4 orang, untuk wilayah Sotek, Sepan, Sungai Parit, Nenang, Buluminung, Riko, Waru dan Lawe-Lawe,” sebut Ade Chandra Wijaya.
8 lokas tersebut menjadi agenda prioritas bagi PTSL. Hal itu berdasarkan strategi untuk kelurahan lengkap. Dimana tahun 2023 ini BPN Kabupaten PPU memiliki target 32.000 sertifikasi.
“Dari beberapa wilayah ya prioritas tahun ini karena basicnya adalah kelurahan lengkap untuk sertifikasi tetapi setidaknya pemetaan bidangnya lengkap 32.000 di 8 kelurahan,” pungkasnya. (log)
