Pemkab Paser Alokasikan Rp20 Miliar Bagi Warga Terdampak Harga BBM

Tun MZ

Bupati Paser, Fahmi Fadli. (TBS)
Bupati Paser, Fahmi Fadli. (Dok)

Paser, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Paser mengalokasikan Rp20 miliar untuk membantu warga yang terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

“Kami sudah alokasikan Rp20 miliar untuk masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM,” kata Bupati Paser Fahmi Fadli, Kamis (15/9) kepada helloborneo.com.

Dia menjelaskan, pemerintah daerah akan menyalurkan bantuan sosial kepada warga yang terdampak kenaikan harga BBM.

“Saya minta kepada seluruh perangkat daerah untuk menghimpun data penerima agar secepat mungkin bantuan itu disalurkan,” jelasnya.

Sesuai arahan dari pemerintah pusat, ia mengatakan, bantuan sosial disalurkan kepada warga tidak mampu, termasuk tukang ojek dan pengemudi angkutan umum.

“Arahan pemerintah pusat itu sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Paser, dilaksanakan secara bersama-sama sehingga masyarakat bisa merasakan kehadiran pemerintah di tengah kenaikan harga BBM,” katanya.

Di samping menyiapkan bantuan sosial bagi warga kurang mampu, Pemerintah Kabupaten Paser berencana menggelar pasar murah untuk membantu warga menghadapi dampak kenaikan harga BBM.

“Saya minta TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) dan dinas terkait dengan dukungan Bulog untuk memantau harga pasar. Kalau ada kenaikan harga, maka segera lakukan pasar murah,” kata Fahmi Fadli. (log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses