AH Ari B
Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop UKM Kabupaten Penajam Paser Utara, Rusli
Penajam, helloborneo.com – Kepala Bidang Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rusli menyakatakan, daerah setempat bebas dari peredaran beras plastik.
“Kabupaten Penajam Paser Utara bebas dari peredaran beras plastik yang akhir-akhir ini banyak beredar di sejumlah wilayah pulau Jawa,” kata Rusli, di Penajam, Selasa.
Disperindag UKM Kabupaten Penajam Paser Utara, kata dia, telah menurunkan tim untuk melakukan pengecekan beras disetiap pedagang di tiga kecamatan untuk mengantisipasi masuknya atau beredarnya beras plastik.
“Kami turunkan tim untuk melakukan pengecekan beras yang dijual padagang di Kecamatan Penajam, Waru dan Kecamatan Babulu,” jelas Rusli.
Menurutnya, tim tersebut khusus untuk memantau peredaran beras plastik. Selain melakukan pengecekan tim juga malakukan pengujian terhadap beras dengan cara dibakar dan direndam dalam air untuk mengetahui keaslian beras yang dijual para padagang tersebut.
“Kami lakukan pengecekan dan pengujian beras yang dijual para pedagang itu, sampai sekarang hasilnya tidak ditemukan adanya beras plastik beredar dipasaran,” ungkap Rusli.
Ia mengharapkan, masyarakat berperan aktif bersama-sama mengawasi peredaran beras plastik di Kabupaten Penajam Paser Utara, karena tidak menutup kemungkinan beras plastik dapat terbawa beras impor dari pulau Jawa.
Pengawasan beras plastik, tambah Rusli, tidak hanya dilakukan di wilayah Kecamatan, namun juga di wilayah desa dan kelurahan untuk mengantisipasi masuknya beras plastik ke Kabupaten Penajam Paser Utara. (bp/*esa)
