Polres Penajam Ringkus Pelaku Pengeroyokan

AH Ari B

 

Kabag Operasional Polres Penajam Paser Utara, Komisaris Polisi Bambang Herkamto (Bagus Purwa - Hello Borneo)

Kabag Operasional Polres Penajam Paser Utara, Komisaris Polisi Bambang Herkamto (Bagus Purwa – Hello Borneo)

Penajam, helloborneo.com – Kepolisian Resor Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, meringkus tiga warga Kecamatan Waru karena melakukan pengeroyokan terhadap seorang warga Sesulu, Kecamatan Penajam di kawasan pantai Tanjung Jumlai.

Kepala Bagian Operasional Polres Penajam Paser Utara, Kompol Bambang Herkamto, di Penajam, Selasa, mengatakan, RM, RS dan DD diamankan polisi karena melakukan aksi pengeroyokan yang berujung penikaman terhadap EDR (49) yang terjadi Sabtu (18/7) atau satu hari setelah Idul Fitri di kawasan pantai Tanjung Jumlai.

“EDR dikeroyok dan ditikam oleh RM,RS dan DD di areal parkir pantai Tanjung Jumlai sekitar pukul 12.00 Wita karena kesalahpaham,” jelasnya.

Aksi pengeroyokan yang berujung penikaman terhadap EDR tersebut, menurut Bambang Herkamto, diduga terjadi karena kesalahpahaman antara korban dan kelompok pelaku yang sempat beradu mulut saat sedang mengantre untuk memarkir kendaraan.

Ketiga pelaku bersama barang bukti sebilah senjata tajam untuk menusuk korban, kata dia, telah diamankan di Mapolres Penajam Paser Utara. Ketiga tersangka tersebut akan dijerat pasal 178 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

“Barang bukti dan ketiga tersangka sudah kami tahan, sedangkan EDR korban penikaman mengalami mengalami luka tusuk di bagian pinggang,” kata Bambang Herkamto.

Sementara itu perayaan Idul Fitri 1436 Hijriyah di wilayah hukum Polres Penajam Paser Utara berjalan cukup kondisif. Dimana dari tujuh hari sebelum atau H-7 lebaran sampai saat ini kepolisian setempat tidak mendapatkan laporan adanya tindak kriminalitas maupun kecelakan lalu lintas. (bp/*esa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses