Subur Priono – Humas Setkab Penajam Paser Utara
Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, melakukan uji coba Pelabuhan Benuo Taka milik pemerintah setempat dengan melepas keberangkatan tongkang batu bara, Senin.
Kepala Dinas Perhubungan, Kebudayaan, Pariwisata dan Komunikasi Informasi (Dishubbudpar dan Kominfo) Kabupaten Penajam Paser Utara, Ady Irawan mengatakan, sebagai tahap uji coba Pelabuhan Benuo Taka yang berada di Kawasan Industri Buluminung, dilakukan pelepasan tongkang milik PT Rabani yang mengangkut sekitar 7.500 ton batu bara.
“PT Rabani yang beroperasi tidak jauh dari KIB itu mengangkut batu bara perdana di Pelabuhan Benuo Taka yang akan dikirim ke Cirebon Jawa Barat,” jelasnya.
“Pelepasan tongkang milik PT Rabani sebagai uji coba Pelabuhan Benuo Taka tersebut dilakukan oleh Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Mustaqim MZ,” ujar Ady Irawan.
Menurutnya, kepala daerah meminta segera mengoperasikan Pelabuhan Benuo Taka yang berada di KIB tersebut, sehingga pemerintah daerah dapat meningkatkan PAD (pendapatan asli daerah) melalui penarikan retribusi pelabuhan tersebut.
Selain itu lanjut Ady Irawan, kepala daerah juga menegaskan, pemerintah daerah juga akan menutup pelabuhan tikus atau pelabuhan kecil diduga tidak memilki izin yang digunakan untuk bongkar muat sejumlah perusahaan yang ada di wilayah Penajam Paser Utara.
“Bupati yakin Pelabuhan Benuo Taka dapat digunakan sebagai pelabuhan batu bara, CPO, kontainer dan sebagainya, sehingga dapat meningkatkan PAD bagi Kabupaten Penajam Paser Utara, karena tidak bisa lagi mengandalkan dari bagi hasi minyak dan gas bumi,” tambahnya. (adv/bp/*esa)