BLH Balikpapan Lakukan Pengecekan Alur Sungai

Bagus Purwa

 

Balikpapan, helloborneo.com – Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Suryanto mengatakan, instansinya akan melakukan pengecekan alur sungai kecil di sekitar Waduk Manggar.

“Kami akan mengecek kebenaran informasi dari masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat terkait banyak alur sungai kecil di sekitar waduk tertutup dampak dari pembangunan jalan tol di kilometer 13,” ujar Suryanto saat dihubungi di Balikpapan, Rabu.

“Tapi saya yakin Dinas Pekerjaan Umum dan pelaksana proyek pembangunan jalan tol itu, akan memperhatikan ketentuan permasalahan seperti itu,” ucapnya.

Selain itu menurut Suryanto, pembangunan jalan tol di kilometer 13 tersebut, juga sudah melalui kajian sehingga tidak mengganggu alur sungai kecil yang terbentuk secara alami di sekitar daerah kilometer 13.

“Nanti kami lakukan pengecekan, kalau tidak salah itu “floating road” yang konstruksi tiang kemungkinan perlu dipancang di tanah itu,” katanya.

“Kami sudah mendengar informasi itu, tapi belum ada laporan resmi. Kami akan lakukan dengan Dinas Pekerjaan Umum sehubungan dengan informasi itu,” jelas Suryanto.

Waduk Manggar lanjut ia, sebagai waduk tadah hujan membutuhkan saluran kecil secara alami, sehingga ketika turun hujan dari wilayah Karang Joang alur kecil air itu akan merembes dan mengalir ke waduk.

“Satu “catchment” atau daerah tangkapan air pasti banyak anak sungai, makanya dilarang wilayah itu diganggu kerena bisa merubah bentuk bumi (morpologi),” kata Suryanto.

“Yang berbahaya, jika tidak ada hujan dengan cuaca panas membuat “evaporasi” atau penguapan tinggi sehingga selain air tidak ada yang masuk ke waduk juga terjadi penguapan di sekitar waduk, makanya banyak air yang hilang,” jelasnya. (bp/*esa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.