Iskandar – Humas Setkab Penajam Paser Utara
Penajam, helloborneo.com – Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Mustaqim MZ menyerahkan bantuan berupa, beasiswa, santunan dan pinjaman modal usaha dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat senilai Rp18 juta.
Bantuan Baznas Kabupaten Penajam Paser Utara, berupa santunan diserahkan kepada Nur Fadly santri kaligrafi yang sedang belajar di Sukabumi, Jawa Barat, sekisar Rp3,6 juta dan beasiswa diberikan kepada Atkhol Baroya yang sedang menimba ilmu di Pondok Pesantren di Kediri, Jawa Timur, berkisar Rp4,2 juta.
Sedangkan bantuan berupa pinjaman modal diserahkan kepada Widodo untuk mengembangkan usaha bengkel sebesar Rp10 juta.
Bantuan tersebut diserahkan Mustaqim usai pembukaan Sosialisasi Optimalisasi Pengumpulan Zakat Dalam Rangka Pelaksanaan Pengelolaan Zakat di Kabupten Penajam Paser Utara, di aula lantai 1 Kantor Bupati Penajam Paser Utara, Kamis.
Mustaqim memberikan apresiasi kepada Baznas Kabupaten Penajam Paser Utara, karena sampai Maret 2016 ini, sudah mampu mengumpulkan zakat berkisar Rp2 miliar dari target tahun ini (2016) yakni, sekisar Rp4 miliar.
Ia menyatakan, Baznas Kabupaten Penajam Paser Utara, agar lebih meningkatkan target pengumpulan zakat tersebut lebih besar lagi, dan seluruh satuan kerja perangkat daerah atau SKPD di lingkungan pemerintah setempat harus diingatkan kembali untuk membayar zakat.
Pada kesempatan yang sama Kepala Kemeterian Agama Kabupaten Penajam Paser Utara, Hakimin Pattang juga memberikan apresiasi kepada pengurus baru Baznas setempat, karena sudah mampu mengambil langkah optimal dalam pengumpulan zakat.
“Baznas Kabupaten Penajam Paser Utara, sudah mampu mengumpulkan zakat berkisar Rp2 miliar, mereka telah mampu dan bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja ikhlas,” ujarnya.
Pelaksanaan sosialisasi optimalisasi pengumpulan zakat dalam rangka pelaksanaan pengelolaan zakat yang digelar Baznas Kabupaten Penajam Paser Utara, mengacu Instruksi Bupati Penajam Paser Utara Nomor 188/I/2016 tersebut, selain dihadiri Mustaqim MZ dan Hakimin Pattang.
Dihadiri juga Ketua Baznas Kalimantan Timur, Muhammad Mursyid dan Kepala Basnaz Kabupaten Penajam Paser Utara, Solihin, serta sejumlah pejabat SKPD di lingkungan pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara. (adv/bp/*rol)