Maling Bawa Kabur Motor Honorer Disdukcapil Penajam

Ari. B

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil PPU, Suyanto, menunjukkan poto motor yang hilang (Ari B – Hello Borneo)

Penajam, helloborneo.com –  Maling membawa kabur sepeda motor seorang tenaga harian lepas atau honorer yang bertugas di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Kendaraan roda dua milik tenaga honorer yang terparkir di areal parkir belakang kantor Disdukcapil Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut diduga dibawa kabur maling saat jam kerja berlangsung.

Kasus pencurian kendaraan bermotor itu, baru diketahui ketika pemiliknya pulang kantor sekitar pukul 16.00 Wita.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Penajam Paser Utara Suyanto, saat ditemui helloborneo.com di Penajam, Rabu, membenarkan kendaraan roda dua milik tenaga honorer Disdukcapil hilang dibawa kabur maling.

“Sepeda motor yang hilang itu, merupakan jenis terbaru Yamaha NMAX dengan harga mencapai puluhan juta rupiah,” jelasnya.

Suyanto mengaku baru pertama kali terjadi pencurian kendaraan bermotor di lingkungan Kantor Disdukcapil Kabupaten Penajam Paser Utara.

Kewaspadaan harus ditingkatkan karena saat ini aksi pencurian di Kabupaten Penajam Paser Utara bukan saja terjadi di kawasan pemukiman, namun juga terjadi di wilayah perkantoran.

Minimnya pengawasan di areal parkir di kawasan perkantoran diduga menjadi penyebab utama terjadinya aksi pencurian kendaraan bermotor atau curanmor.

Kasus curanmor yang terjadi di areal parkir Kantor Disdukcapil Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut menurut Suyanto, telah dilaporkan kepada kepolsian setempat untuk ditindaklanjuti.

Ia mengimbau kepada setiap pemilik kendaraan untuk berhati-hati saat memarkir kendaraan roda dua maupun roda empat.

“Pemilik kendaraan jangan lupa memasang kunci ganda atau kunci stang saat memarkir kendaraannya,” tambah Suyanto. (bp/*ds)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.