Bagus Purwa
Penajam, helloborneo.com – Kepala Kepolisian Resor Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, AKBP Sabil Umar menekankan pentingnya peningkatan disiplin personel dan pegawai demi menjaga profesionalisme di lingkungan kepolisian setempat.
“Masih ada laporan yang menyebutkan sejumlah personel melakukan pelanggaran disiplin, itu tidak boleh terjadi lagi,” kata Sabil Umar ketika ditemui helloborneo.com usai acara pisah sambut kapolres di Mapolres Penajam Paser Utara, Rabu.
Jabatan Kapolres Penajam Paser Utara diserahterimakan dari AKBP Teddy Rystiawan kepada AKBP Sabil Umar pada upacara serah terima jabatan di Markas Kepolisian Daerah Kalimantan Timur di Balikpapan, Rabu pagi.
AKBP Sabil Umar sebelumnya menjabat Kasubbid Paminal Bidang Propam Polda Kaltim, sementara AKBP Teddy Rystiawan mendapat tugas baru sebagai Kapolres Kutai Timur, salah satu daerah lain yang masih di Provinsi Kaltim.
Pada kesempatan itu, Sabil Umar menegaskan personel polisi di lingkungan Polres Penajam Paser Utara yang terbukti melakukan pelanggaran akan diberikan tindakan disiplin.
Pembinaan disiplin merupakan bagian dari upaya membentuk personel kepolisian menjadi profesional dan mampu melaksanakan tugas sesuai kebutuhan organisasi.
“Pembinaan personel itu akan membangun kemampuan polisi memahami tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan melalui sikap disiplin,” ujar Sabil Umar.
Selain itu, Kapolres akan melakukan penegakan ketertiban dan disiplin terhadap seluruh personel. Sedangkan untuk masyarakat juga akan dilakukan penertiban dan peningkatan keamanan agar wilayah hukum setempat tertib dan kondusif.
“Dalam waktu dekat akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Penajam Paser Utara dan kami akan mempersiapkan pengamanan untuk pilkada itu,” tambah Sabil Umar.
Ia juga menegaskan akan meneruskan beberapa program yang telah dijalankan kapolres sebelumnya, termasuk mengembangkan program itu menjadi lebih maksimal lagi. (bp/hb)