Ari B
Penajam, helloborneo.com – Lampu penerangan jalan umum atau PJU di wilayah Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, kaliamantan Timur, banyak yang tidak menyala atau padam sehingga penerangan jalan di daerah itu tidak maksimal.
Dari pantuan di lapangan, banyak lampu penerangan jalan umum atau PJU di wilayah Kecamatan Penajam sejak beberapa hari terakhir padam atau tidak menyala.
Sehingga Jalan Provinsi dari kilometer dua hingga kilometer lima di wilayah Kelurahan Nenang, Kecamatan Penajam gelap saat malam hari karena penerangan jalan tidak maksimal.
“Terjadi penurunan MCB PJU sebab pemakaian daya listrik berlebih,” kata Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Penajam Paser Utara, Supardi ketika dikonfirmasi helloborneo.com, Selasa.
Ia membenarkan ada sejumlah lampu penerangan jalan umum di sepanjang jalan di wilayah Kecamatan Penajam yang tidak menyala atau padam.
Menurut Supardi ada sekitar 10 tiang lampu penerangan jalan umum yang tidak menyala akibat penurunan MCB tersebut.
Kondisi itu diduga karena beban listrik yang berlebihan pada saat lampu jalan mulai menyala pada sore hari.
“Lampu jalan mulai menyala pada sore hari, kemungkinan beban listrik yang berlebihan terjadi penurunan MCB PJU sehingga padam,” jelas Supardi.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau PUPR Kabupaten Penajam Paser Utara berjanji akan melakukan perbaikan dan menambah pasokan daya listrik lampu PJU.
“Kami akan segara lakukan perbaikan lampu PJU dan menambah daya listrik dari 4.500 watt menjadi 6.500 watt agar penerangan jalan bisa maksimal,” ujar Supardi.
Ia menimpali lagi, perbaikan dan penambahan daya pasokan listrik lampu PJU tersebut akan dilakukan di sepanjang Jalan Protokol mulai kilometer nol hingga kilometer sembilan di wilayah Kecamatan Penajam. (bp/hb)