Penjualan Hewan Kurban di Penajam Diprediksi Turun Karena Virus Corona

Ari B


Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara, Arief Murdiyatno.

Penajam, helloborneo.com – Penjualan hewan kurban di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, untuk Hari Raya Idul Adha tahun ini (2020) diprediksi mengalami penurunan karena adanya pandemi Coronavirus Disease atau COVID-19.

“Persediaan hewan kurban pada tahun ini meningkat,” ujar Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara, Arief Murdiyatno ketika ditemui helloborneo.com, Rabu.

Hingga saat ini jelasnya, tercatat data di Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara, ratusan ekor hewan kurban tersebar di 50 titik penjualan hewan kurban di daerah itu.

Lokasi penjualan hewan kurban tersebut di Kecamatan Penajam dan Waru 18 titik, di Kecamatan Babulu 11 titik dan di Kecamatan Sepaku 21 titik.

“Persediaan hewan kurban tahun ini lebih banyak terdiri dari 756 ekor sapi dan 237 ekor kambing.” ucap Arief Murdiyatno.

Dibandingkan tahun sebelumnya lanjut ia, persediaan hewan kurban sapi di Kabupaten Penajam Paser Utara surplus 1,48 persen dan kambing 30,22 persen.

Namun dengan kondisi saat ini dengan adanya pandemi COVID-19 Arief Murdiyatno memprediksi tingkat penjualan hewan kurban akan mengalami penurunan.

Sekolah-sekolah di Kabupaten Penajam Paser Utara menurut Arief Murdiyatno, dipastikan tidak ikut menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban pada tahun ini.

Di mana semua sekolah sampai saat ini belum diperbolehkan untuk melakukan kegiatan di lingkungan sekolah akibat dampak dari pandemi vrus Corona.

“Ada peningkatan persediaan hewan kurban baik sapi maupun kambing, tapi kami juga ada kekhawatiran terjadi penurunan penjualan hewan kurban,” jelas Arief Murdiyatno.

“Hampir semua sekolah di wilayah Penajam Paser Utara tidak menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban tahun ini, seperti tahun sebelumnya,” katanya. (bp/hb)          




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses