Balikpapan, helloborneo.com – Memastikan KPU Kota Balikpapan bebas dari virus corona atau Covid19, seluruh pegawai maupun pihak yang pernah melakuak interaksi dengan Ketua KPU Kota Balikpapan diminta menjalani rapid test.
“Kami meminta kepada seluruh pegawai KPU Balikpapan maupun orang yang sempat kontak dengan Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha yang terpapar Covid 19, harus menjalani rapid test. Hal ini guna memastikan KPU bebas dari pandemi Covid 19,” tegas Komisioner KPU Balikpapan, Syahrul Karim, Minggu (25/10/2020).
Ia menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan rapid tes massal di KPU Balikpapan yang diperuntukan bagi pegawai di KPU.
Syahrul menjelaskan, tertundanya penyampaian visi dan misi Paslon Rahmad -Thohari dikarenakan Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha telah terpapar virus Covid 19. Sebelum jadwal debat pilkada, Noor Tohaĺ sempat menjalani swab PCR secara mandiri, dan sebelum penyampaian visi dan misi dimulai, Thoha menyempatkan meninjau lokasi tempat dilaksanakan penyampaian visi dan misi.
“Pukul 19.00 Wita, kami nyatakan ditunda dalam waktyu yang belum ditentukan aasannya adalah karena salah satu anggota KPU, beliau juga Ketua KPU Noor Toha terinveksi covid-19,” tegas Syahrul (*adv/hb)