Dukungan Terhadap UMKM Bisa Bangkitkan Ekonomi di Tengah Pandemi

Bagus Purwa

Foto Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau Hipmi Kabupaten Penajam Paser Utara, Sayyid Hasan.

Penajam, helloborneo.com – Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau Hipmi Kabupaten Penajam Paser Utara, Sayyid Hasan menilai dukungan terhadap UMKM (usaha mikro kecil menengah) bisa bangkitkan ekonomi di tengah pandemi COVID-19.

“Dukungan diberikan untuk pelaku UMKM agar mampu bertahan di masa pandemi virus corona,” ujar Sayyid Hasan ketika dihubungi helloborneo.com di Penajam, Senin.

“Kami nilai kebangkitan perekonomian bisa dimulai dari dukungan berupa pendanaan maupun teknis kepada UMKM,” tambahnya.

Pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19 sangat penting untuk dibangun secara berkelanjutan melalui pendampingan dan partisipasi semua pihak terhadap UMKM.

Agar perekonomian bangkit kembali menurut Sayyid Hasan, diperlukan peran pemerintah, perusahaan milik negara maupun perusahaan milik daerah serta perusahaan swasta dalam mendukung UMKM.

Mewabahnya virus corona cukup berdampak kepada perekonomian, sehingga dukungan dari seluruh elemen termasuk masyarakat umum kepada UMKM dibutuhkan untuk menggairahkan kembali perekonomian.

“Dukungan terhadap UMKM dapat dilakukan melalui tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR),” ucap Sayyid Hasan.

Menghidupkan ekonomi lanjut ia, dapat dilakukan dengan memaksimalkan potensi usaha mikro kecil menengah agar perputaran ekonomi kembali normal.

Usaha mikro kecil menengah perlu mendapat perhatian lebih dari semua pihak, sebab UMKM merupakan salah satu solusi meningkatkan perekonomian.

Sayyid Hasan juga mendorong masyarakat Benuo Taka (sebutan Kabupaten Penajam Paser Utara) yang terdampak langsung dengan adanya pandemi COVID-19 tidak putus asa.

Seluruh masyarakat yang terdampak langsung dengan mewabahnya virus corona, harus mampu bangkit untuk membangun usaha mikro kecil menengah memulihkan perekonomian.(bp/hb)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.