L Gustian
Samarinda, helloborneo.com – Sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada masyarakat yang taat membayar pajak, Pemerintah Provinsi Kaltim menggelar Gebyar Pajak tahun 2022 yang merupakan event tahunan. Gebyar pajak yang berlaku untuk seluruh Kaltim ini digelar Senin (10/10) di Ruang Ruhui Rahayu Gubernuran.
Diawali dengan pengundian pemenang taat pajak kendaraan bermotor tahun 2022 yang dilakukan Gubernur Kaltim H Isran Noor beserta Wakil Gubernur Hadi Mulyadi dan beberapa pejabat daerah. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian reward kepada Bhabinkamtibmas terbaik sebagai pemungut pajak kendaraan bermotor, sekaligus digelar sosialisasi diskon pajak kendaraan bermotor.
Untuk pemenang pengundian hadiah, dilakukan secara otomatis melalui sistem dihadapan Notaris, Dinas Sosial Provinsi Kaltim dan disaksikan oleh Unsur Kepolisian.
“Kegiatan ini sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu, dan ternyata ini sangat berdampak positif terhadap ketaatan membayar pajak. Ada reward untuk mereka. Pengundian hadiah ini tentu menjadi perangsang bagi wajib pajak untuk rajin membayar pajaknya. Ini sangat bagus, menambah PAD dari pajak,” ucap Isran Noor.
Kepala Bapenda Kaltim, Hj Ismiati menyebut, maksud adanya kegiatan Gebyar Pajak ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar tepat waktu dalam membayar pajak. Disebutkannya, total hadiah pada tahun ini sebesar Rp3 Milyar untuk 750 wajib pajak diseluruh kabupaten/kota se Kalimantan Timur, masing-masing akan mendapatkan sebesar Rp4 juta berupa tabungan.
Wajib Pajak yang diundi tersebut adalah mereka yang telah lunas membayar pajak pada tahun 2022 sampai dengan 30 September 2022 sebanyak 1.217.854 wajib pajak. dari jumlah kendaraan se Kaltim sebanyak 2.700.000 unit.
Jumlah pemenang yang diundi berdasarkan Prosentase jumlah wajib pajak yang membayar pajak di seluruh kabupaten/kota diantaranya Samarinda sebanyak 223 orang, Balikpapan sebanyak 180 orang, Bontang sebanyak 42 orang, Kukar sebanyak 122 orang, Kutai Barat sebanyak 27 orang, Paser sebanyak 47 orang, Kutai Timur sebanyak 43 orang, dan PPU sebanyak 30 orang.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi berharap dengan diberikan penghargaan ini, gairah dan semangat wajib pajak semakin meningkat. Membayar tepat waktu, tidak menunggak, dan akhirnya dari tahun ke tahun PAD Kaltim dari pajak akan meningkat.
“Tentu ini tidak seberapa dibanding dengan penerimaan yang masuk. Ini semacam doorprize, sedekah, semacam hadiah dan ternyata terbukti hadiah ini merangsang mereka untuk terus aktif membayar pajak. Alhamdulillah kami ucapkan terimakasih kepada 750 orag yang mendapatkan hadiah,” ucap Hadi Mulyadi. (log)
