Penajam, helloborneo.com – Sebanyak 13 Atlet panahan yang tergabung dalam Club X Archery asal Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) ini kini fokus melakukan latihan. Pasalnya dalam waktu dekat mereka bakal bertanding pada kejuaraan panahan Piala Gubernur Kaltim dan Piala Bepeka Archery Indonesia 2023 yang akan diselenggarakan 3 – 9 Juli 2023 di lapangan Hockey Kadrie Oening Sempaja, Samarinda.
Ditemui disela latihan, Ketua Club X Archery PPU, Anwar mengatakan untuk event piala gubernur kali ini dirinya memang tidak mentargetkan banyaknya mendali. Tetapi dengan persiapan latihan yang dilakukan, dirinya tetap yakin dan berharap ada yang lolos pada seleksi Kejurnas Junior dan seleksi Pra PON tahap I tersebut.
Apalagi Club X Archery PPU ini sambung dia, adalah Newbie atau pemula dalam dunia panahan di Kalimantan Timur (Kaltim). Club ini baru berdiri pada Desember 2019 lalu di kabupaten PPU. Namun demikian, prestasi atlit yang tergabung dalam club ini tentunya juga dapat diperhitungkan diantaranya meraih medali emas pada ajang PORPROV VI dan Kejurnas Senior beberapa waktu lalu.
“Selama ini anak-anak telah berlatih dengan giat dan sungguh-sungguh. Untuk melatih mental tanding mereka, kami pada minggu lalu juga telah menyelenggarakan pertandingan persahabatan antar club atau internal scoring perpani PPU dengan hasil yang sangat memuaskan,” kata Anwar saat ditemui pada Selasa, (27/6/2023).
Dia menambahkan, adapun yang di pertandingkan dalam kejuaraan panahan Piala Gubernur Kaltim dan Piala Bepeka Archery Indonesia 2023 antara lain pada kelas pemula 5 meter, kelas 10 meter, kelas 20 meter dan kelas 30 meter. Dia berharap atlit panahan asal PPU khususnya yang tergabung dalam Club X Archery PPU tersebut nantinya mampu menyumbangkan prestasi bagi daerah kabupaten PPU.
“Pelaksanaan kejuaraan piala gubernur tersebut nantinya juga sebagai sarana untuk melatih mental tanding khususnya bagi Club X Archery PPU. Selain itu sekaligus menjadi ajang seleksi untuk Kejurnas junior dan Pra PON mendatang. Semoga atlit-atlit kita dapat memperoleh prestasi yang membanggakan untuk PPU,” ujarnya.
Sementara itu salah satu Atlit panahan pemula yang tergabung pada club X Archery PPU, Ariza Muhammad Faeyza Akbar mengatakan bangga bisa menjadi atlit panahan. Bocah 8 tahun yang kini duduk di bangku kelas tiga Sekolah Dasar (SD) ini mengaku rutin mengikuti latihan yang dilaksanakan.
“Senang bisa ikut olahraga panahan ini. Mudah-mudahan bisa menjadi juara,” ucapnya dengan penuh keyakinan.
Senada disampaikan oleh orangtua Ariza Muhammad Faeyza Akbar, Julisa yang merupakan salah satu ASN pada Bagian Humas dan Protokol Setkab PPU ini. Dia mengatakan bahwa putranya memang senang dengan olahraga panahan yang diikutinya tersebut. Terbukti walaupun dengan perlengkapan yang masih seadanya namun kata dia, anaknya itu penuh semangat dalam mengikuti setiap latihan yang dilaksanakan.
“Mungkin bagi Ariza Muhammad Faeyza Akbar ini memang merupakan pemula. Prestasi pun belum diperolehnya. Namun dari uji coba melalui pertandingan persahabatan yang diikutinya hasilnya cukup baik. Semoga melalui Piala Gubernur Kaltim dan Piala Bepeka Archery Indonesia 2023 nantinya dapat menjadi motivasi dan penyemangat bagi seluruh atlit panahan asal PPU khususnya bagi putra saya tercinta kedepannya,” harap ibu tiga anak ini. (adv/hms6/log)