Selama Iduladha, RPH Jone Melayani Pemotongan 140 Hewan

Rumah Potong Hewan (RPH) Jone. (Ist)
Rumah Potong Hewan (RPH) Jone. (Ist)

Tana Paser, helloborneo.com – Rumah Potong Hewan (RPH) Jone Kabupaten Paser melayani pemotongan 140 hewan kurban selama Idul Adha sejak Kamis hingga Sabtu lalu.”Kami menerima 15 panitia kurban dengan total hewan yang dipotong 140 ekor,” kata Kepala RPH Jone, Mahmudi.

Mahmudi mengatakan dari jumlah tersebut pihaknya menemukan enam ekor hewan yang memiliki cacing hati.”Dagingnya kami pisahkan dan dianjurkan untuk tidak dikonsumsi,” ujar Mahmudi.

Diketahui sebelum proses pemotongan Pemerintah Daerah Kabupaten Paser melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak), telah tim untuk mengawasi pemotongan hewan kurban yang tersebar di masjid, kantor pemerintahan, dan area publik lainnya.

“Hingga pemotongan di hari ketiga tim terus mengawasi,” kata Analis Muda Disbunak Kabupaten Paser, Sriatun SPt.

Menurutnya pengawasan hewan kurban telah dilakukan sebelum proses pemotongan. Petugas mendatangi lokasi-lokas tempat pemotongan hewan kurban sekaligus memberikan edukasi.

Beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain lokasi pemotongan harus bersih, tempat penyembelihan harus terpisah dengan tempat tunggu hewan kurban maupun tempat untuk memotong daging kurban, termasuk tata cara penyembelihan. Jika ditemukan daging hewan kurban yang terkena cacing pita, maka daging tersebut harus dipisahkan.

“Biasanya bagian hati yang terkena cacing pita, harus diperlakukan secara khusus agar bisa dikonsumsi, ” katanya. (mckab/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.