Penajam, helloborneo.com – Sektor pariwisata erat kaitannya dengan pemberdayaan dan peningkatan ekonomi perempuan melalui UMKM. Untuk itu, ia mendukung peningkatan pemberdayaan perempuan di sektor pariwisata, khususnya ekonomi perempuan dan UMKM.
Sebagai penggerak utama dalam pembangunan perekonomian, pembangunan sektor pariwisata diarahkan untuk memecahkan masalah-masalah ekonomi yang mendasar, khususnya dalam memperluas kesempatan kerja, memeratakan pendapatan masyarakat, serta mempercepat pemberdayaan ekonomi perempuan.
Data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah mencatat, dari total UMKM Indonesia yang berjumlah 65,5 juta, sebanyak 64 jutanya adalah usaha mikro, di mana lebih dari setengahnya dimiliki dan dikelola oleh perempuan. Artinya, ini tidak lepas dari peran para perempuan di Indonesia, yang telah memiliki dan mengelola setengah dari 64 juta usaha mikro di Indonesia tersebut termasuk juga di Bali.
Peningkatan pemberdayaan ekonomi perempuan ini merupakan salah satu dari lima arahan prioritas Presiden Jokowi kepada KemenPPPA. Tentunya, pemberdayaan ekonomi perempuan diharapkan dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi saat ini. Harapannya jika perempuan sudah berdaya secara ekonomi maka dapat mengatasi permasalahan lain yang dihadapinya. Oleh karena itu, kehadiran kami dalam pembukaan Sanur Village Festival dalam rangka mendukung upaya peningkatan pariwisata sekaligus pemberdayaan ekonomi perempuan dan UMKM. (adv/log)