PPU Telah Latih Warga Agar Dapat Kerja di Bandar Udara Kota Nusantara

Bagus Purwa

102 Peserta Diklat Terima Sertifikat Tenaga Teknis Penerbangan. (Ist)
102 Peserta Diklat Terima Sertifikat Tenaga Teknis Penerbangan. (Ist)

Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, memberikan pelatihan kepada warga agar dapat mengisi lapangan kerja yang di Bandar Udara (Bandara) Naratetama (very very important person/VVIP) prasarana penunjang transportasi Kota Nusantara, ibu kota negara baru Indonesia.

“Kami persiapkan warga agar dapat bekerja di Bandara Naratetama,” ujar Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun di Penajam.

“Diharapkan warga sekitar bandara jadi penonton, kami tingkatkan kompetensi warga agar penuhi syarat bisa kerja di bandar udara setelah selesai tahun ini,” tambahnya.

Program pelatihan bagi warga Kabupaten Penajam Paser Utara sangat diperlukan agar tidak menjadi penonton seiring perkembangan Kota Nusantara.

Bandar Udara Naratetama itu dibangun di wilayah Kelurahan Pantai Lango dan Gersik, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Pemerintah kabupaten memprioritaskan warga sekitar lokasi Bandara Naratetama diberikan pelatihan, jelas dia, agar setelah pembangunan rampung dapat bekerja menjadi petugas di bandar udara itu.

Setelah Bandara Naratetama dioperasikan bakal ada sejumlah peluang kerja yang bisa dimanfaatkan oleh warga, lanjut dia, seperti operator parkir pesawat, operator bagasi, layanan pelanggan (customer service) dan lainnya.

Pemerintah kabupaten menargetkan 100 orang warga khususnya anak muda di wilayah terdampak pembangunan infrastruktur transportasi udara Kota Nusantara, Makmur Marbun menimpali lagi, diberikan pelatihan keterampilan.

Warga Kelurahan Pantai Lango dan Kelurahan Gersik, Kecamatan Penajam yang terdampak pembangunan Bandar Udara Naratetama yang telah diberikan pelatihan itu, bisa ikut dalam perekrutan penerimaan tenaga kerja di bandara itu.

Keberadaan Bandara Naratetama selain menyiapkan lapangan pekerjaan bagi warga, kata dia, juga bakal memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD).

Dampak lainnya keberadaan Bandar Udara  itu adalah pertumbuhan kawasan ekonomi baru di sekitar bandara sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perkembangan daerah. (log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.