Edy Suratman Yulianto
Penajam, helloborneo.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Raup Muin, memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Penjabat (Pj) Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin, dalam meluncurkan Jumat Bersih.
Raup Muin menyambut positif kegiatan tersebut, yang dianggap sebagai langkah konkret pemerintah daerah dalam mengajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di kawasan pesisir.
“Kami sangat mendukung gerakan ini. Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan upaya seperti ini sangat penting untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga alam,” ujar Raup Muin.
Ia juga menambahkan bahwa DPRD PPU akan mendukung penuh program Jumat Bersih agar menjadi gerakan berkelanjutan. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya simbol, tetapi harus menjadi kebiasaan yang tumbuh di masyarakat.
“Kami akan mendorong agar program ini menjadi agenda rutin yang melibatkan seluruh elemen, baik pemerintah maupun masyarakat. Selain meningkatkan kualitas lingkungan, kegiatan ini juga dapat memperkuat kebersamaan di antara masyarakat,” jelasnya.
Raup Muin menilai bahwa Gerakan Akselerasi Serambi Nusantara yang diusung oleh Pj Bupati Zainal Arifin sejalan dengan visi dan misi pembangunan Kabupaten PPU.
Ia berharap semangat yang diusung melalui gerakan ini dapat menyentuh seluruh aspek pembangunan di daerah, tidak hanya dalam hal kebersihan, tetapi juga pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Ini adalah contoh nyata bagaimana pemerintah daerah bisa menginisiasi gerakan yang melibatkan banyak pihak. Kami di DPRD siap bekerja sama dengan eksekutif untuk memastikan program-program seperti ini mendapat dukungan maksimal,” lanjut Raup Muin.
Raup Muin juga memuji semangat para peserta yang tetap berkomitmen untuk membersihkan sampah plastik. Ia berharap momentum ini akan terus terjaga di setiap pelaksanaan Jumat Bersih.
“Kami berharap masyarakat juga semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Sampah plastik menjadi masalah global, dan kita semua punya peran dalam menguranginya. Gerakan ini adalah langkah awal yang baik untuk menjadikan PPU lebih bersih dan sehat,” tutup Raup Muin. (adv/log)