Warga Sepaku Mengadu ke Bijak Ilhamdani Saat Reses

Edy Suratman Yulianto

Muhammad Bijak Ilhamdani, menyerap aspirasi masyarakat dalam reses masa sidang II anggaran 2025. (Ist)
Muhammad Bijak Ilhamdani, menyerap aspirasi masyarakat dalam reses masa sidang II anggaran 2025. (Ist)

Penajam, helloborneo.com – Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Bijak Ilhamdani, menyerap aspirasi masyarakat dalam reses masa sidang II anggaran 2025 yang berlangsung di Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku, Senin (17/02/2025).

Dalam pertemuan yang melibatkan masyarakat dari beberapa desa sekitar, warga mengeluhkan berbagai permasalahan, mulai dari infrastruktur hingga kebersihan lingkungan.

Salah satu keluhan utama yang menyebutkan adalah kondisi jalan usaha tani yang belum mencapai pembangunan. Warga mengungkapkan bahwa akses jalan yang buruk sangat menghambat aktivitas pertanian mereka.

Selain jalan rusak, warga juga menyorot lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang mati di sepanjang jalur Desa Sukaraja hingga Karang Jinawi. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna jalan, terutama pada malam hari.

“Tanpa penerangan yang memadai, risiko kecelakaan dan tindakan kriminal meningkat,” kata Bijak Ilhamdani.

Masalah lain yang tak kalah seriusnya adalah tumpukan sampah di jalan penghubung antara Desa Karang Jinawi dan Sukaraja. Warga mengaku resah dengan kebiasaan oknum tak bertanggung jawab yang membuang sampah sembarangan, sehingga menciptakan lingkungan yang kumuh dan tidak sehat.

Menangapi berbagai keluhan ini, Bijak menegaskan komitmennya untuk membawa permasalahan tersebut ke dalam pembahasan DPRD. Ia berjanji akan mendorong Pemda agar segera mengambil langkah konkret dalam menyelesaikan persoalan yang meresahkan warga.

“Saya akan memperjuangkan agar Pemda segera mengambil tindakan. Jalan usaha tani harus diperbaiki, lampu PJU harus difungsikan kembali, dan pengelolaan sampah harus diperhatikan. Ini semua demi kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. (adv/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses