Penajam Berikan Pelatihan 27 kelompok Tani Rumput Laut

Suherman

 

Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar foto bersama dengan peserta pelatihan rumput laut (Suherman - Hello Borneo)

Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar foto bersama dengan peserta pelatihan rumput laut (Suherman – Hello Borneo)

Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara , Kalimantan Timur, bekerja sama dengan Badan Penerapan dan Pengembangan Teknologi (BPPT) melatih dan membina 27 kelompok tani rumupt laut terkait pengolahan dan pemasaran produk rumput laut.

Kepala Program Nasional “Saint Tchno Park” Imam Mudita, di Penajam, Senin mengatakan, pelatihan dan pembinaan terkait pengolahan dan pemasaran produk rumput laut tersebut, 27 kelompok tani rumput laut dibagi menjadi tiga kelompok dengan tujuh macam pengolahan produk berbahan umput laut .

“Kami latih Lima pengolahan produk makanan dan minuman dari rumput laut, yakni selai, sirup dan lainnya serta dua produk non pangan, seperti pelembab dan sebagainya,” jelasnya.

Dengan pelatihan dan pembinaan tersebut, Imam Mudita mengharapkan kelompok tani atau masyarakat dapat memperloleh pengetahuan mengenai pengolahan hasil budidaya rumput lautnya. Sehingga tidak hanya menghasilkan rumput laut, namun harus mampu mengelola dan mamasarkan rumput laut yang sudah diolah menjadi satu produk.

Sementara Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar, menjelaskan dalam temu wicara dengan petani rumput laut di Kelurahan Api-Api, satu bentang rumput laut sejauh 250 meter menghasikan Rp 4,5 jua per bulan, jika memiliki empat bentang, berarti empat kali lipat penghasilan petani.

“Bayangkan berapa pengasilan yang dihasilkan petani rumput laut, jika selain budidaya rumput laut juga mengelola dan memasarkan produk rumput laut,” kata dia.

Yusran Aspar menyakini produk hasil olahan rumput laut di Kabupaten Penajam Paser Utara akan mampu bersaing dengan produk dari luar, baik dari kualitas baik daya saing harga karena bahan langsung dari para petani rumpuit laut besangkutan.

“Saya yakin, produk petani Penajam Paser Utara memilki daya saing dengan produk dari luar, karena pengasil bahan baku dan yang mengelola dan memasarkan para petani sendiri,” ujarnya. (bp/*esa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.