AH Ari B
Penajam, helloborneo.com – Permasalahan listrik yang terjadi di wilayah Penajam Paser Utara, menjadi perhatian serius pemerintah setempat, kata Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar.
“Aktivitas pemadaman listrik yang semakin kerap dilakukan PLN Unit Petung, menjadi perhatian serius pemerintah daerah,” tegas Yusran Aspar, saat dihubungi di Penajam, Kamis.
“Kami tidak tinggal diam dengan persoalan pelayanan listrik yang dirasakan masyarakat mengalami penurunan, kelangkaan pasokan listrik itu jadi pembahasan utama pemerintah daerah,” jelasnya.
Meskipun kelistrikan merupakan ranah PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), namun menurut Yusran Aspar, tidak akan membiarkan kondisi ini berlangsung lama.
Untuk mengatasi permasalahan listrik tersebut, Bupati Yusran Aspar berencana menerapkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS di sejumlah daerah di wilayah Penajam Paser Utara.
Selain itu Yusran Aspar juga akan berupaya mengundang beberapa investor dan mempercepat pembangunan jaringan interkoneksi Kariangau agar bisa segera berfungsi.
Bupati Yusran Aspar juga mewacanakan untuk membentuk BULD (badan usaha listrik daerah) untuk mengantisipasi kekurangan pasokan listrik di beberapa wilayah, namun untuk merealisasikan semua rencana tersebut pemerintah daerah membutuhkan waktu dan anggaran yang cukup besar.
“Dibutuhkan dukungan dari DPRD setempat untuk mewujudkan rencana mengatasi masalah listrik di Kabupaten Penajam Paser Utara, karena selain membutuhkan waktu yang panjang juga dibutuhkan biaya besar,” jelasnya. (bp/*esa)