MR Saputra
Balikpapan, helloborneo.com – Setelah beberapa waktu yang lalu rombongan eks Gerakan Fajar Nusantara atau Gafatar, asal Samboja dipulangkan. Kamis (11/2), eks Gafatar asal Kota Bangun menyusul dipulangkan. Kurang lebih kembali 272 eks Gafatar dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, dimobilisasi.
Kabag Ops Polres Kukar Kompol Andre Anas mengatakan, pasca dibubarkan secara resmi Gafatar pihaknya berupaya melakukan mobilisasi eks Gafatar ke tempat asal masing-masing. Dan setelah sukses memulangkan eks Gafatar asal Samboja, kemarin pihaknya kembali memulangkan eks Gafatar asal Kota Bangun Kukar.
“Hari ini 272 eks Gafatar kami pulangkan, dan untuk pemulangannya sendiri kami membani 5 kloter yang berlangsung dari pagi hingga malam ini sekira pukul 20.05 Wita. Dengan tujuan Sulteng dan Sulsel,” jelas Anas.
Lanjut Anas, dalam upaya pemulangan eks Gafatar asal Kota Bangun dapat berjalan ancar. Meski diakuinya sempat terjadi protes dari para eks Gafatar yang merasa tidak nyaman. Pasalnya keluarga yang harus terpisah.
“Kami memang sempat kecewa. Karena pihak trevel tidak memberikan satu penerbangan bagi yang berkeluarga. Namun walau ada protes dan kami jelaskan para anggota eks Gafatar menerima kondisi yang ada,” ucapnya.
Selain itu untuk memastikan setiap eks Gafatar ini pulang sesuai tujuan, Polres, Pemda Kukar, TNI, Kesbangpol dan Instansi terkait lainnya membantu melakukan pengawalan. (rol)