Suherman
Istalasi pengolahan air bersih atau WTP PDAM Kabupaten Penajam Paser Utara (Suherman – Hello Borneo)
Penajam, halloborneo.com – Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar menargetkan permasalahan air bersih di daerah itu akan teratasi pada 2017.
“Sampai saat ini, Kabupaten Penajam Paser Utara masih dihadapkan pada persoalan air bersih,” kata Yusran Aspar, di Penajam, Kamis.
Namun dia mengatakan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, menargetkan pada 2017 permaslahan air bersih itu dapat diselesaikan seiring dengan penuntasan pembangunan Waduk Lawe-Lawe.
“Kami targetkan pembangunan Waduk Lawe-Lawe sebagai penyedia dan pengolahan air bersih itu rampung 2017,” ujar Yusran Aspar.
Selain itu Yusran Aspar juga optimistis pembangunan “water treatment plant” (WTP) atau unit pengolahan air Perusahaan Daerah Air Minum mampu memperbaiki produksi dan kualitas air bersih hingga 600 liter per detik.
“Kebutuhan air bersih saat ini sekitar 300 liter per detik, dengan penambahan WTP buatan Jerman produksi air bersih itu akan meningkat hingga 600 liter per detik,” jelasnya.
“WTP tersebut tidak hanya akan menambah suplai air bersih, tapi juga mampu meningkatkan kualitas air karena WTP itu dilengkapi dengan peralatan digital yang canggih,” kata Yusran Aspar.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, tambahnya, juga akan membangun Waduk di Kecamatan Sepaku untuk mengatasi permasalahan air bersih tersebut, yang saat ini dalam proses pembebasan lahan.
“Saya minta masyarakat bersabar, karena pemerintah daearah tidak akan tinggal diam. Kalau semua itu rampung ketersediaan air bersih di wilayah Penajam Paser Utara aman,” ujar Yusran Aspar. (adv/bp/*esa)
