Pemkab Penajam Bangun Kantor Baru Untuk SKPD

Iskandar – Humas Setkab Penajam Paser Utara

 

Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar berdiskusi terkait pembangunan perkantoran SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Iskandar - Humas Setkab Penajam Paser Utara)

Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar berdiskusi terkait pembangunan perkantoran SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Iskandar – Humas Setkab Penajam Paser Utara)

Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupetan Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, akan membangun kantor untuk SKPD (satuan kerja perangkat daerah) yang hingga saat ini belum memiliki kantor sendiri.

Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar, di Penajam, Selasa mengatakan, masih banyak terdapat SKPD yang hingga saat ini belum memiliki kantor yang layak, karena masih berupa rumah yang dikontrak dan meminjam tempat sebagai kantor.

“Pemerintah daerah akan segera membangun perkantoran secara bertahap, karena kondisi keuangan daerah sangat terbatas,” katanya.

“Saya ingin segera pembangunan kantor-kantor itu segera dilaksanakan, walaupun secara bertahap karena masih ada sejumlah instansi belum memiliki kantor sendiri,” ujar Yusran Aspar.

Selain itu Yusran Aspar juga menginginkan, perkantoran terasebut mempunyai konsep kolaborasi antara birokrasi, bisnis, perekonomian dan pariwisata.

“Selain pelayanan masyarakat terpenuhi, perkantoran juga harus menyertakan inovasi baru agar memiliki kesan berbeda dengan kantor yang ada di Indonesia,” katanya.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut Yusran Aspar, mendorong investor untuk membangun perkantoran yang dikolaborasi dengan bangunan pusat perbelanjaan, sehingga aktivitas birokrasi berjalan seiring dengan akativitas perekonomian.

“Perkantoran bisa membiayai semua pengeluaran dan jika terwujud, itu merupakan konsep pertama di Indonesia,” jelasnya.

“Sesuai FS (feasibility study), dalam waktu sembilan sampai 10 tahun dari hasil menyewakan tempat perdagangan hasilnya bisa melunasi biaya pembangunan perkantoran itu,” kata Yusran Aspar.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, menurut Yusran Aspar, membuka peluang kepada investor yang berminat untuk membangun membangun perkantoran tersebut dengan skema BOT (build operate transfer). (adv/bp/*rol)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.