SLTA Unggulan di Penajam Siap Laksanakan UNBK

Bagus Purwa

 

Siswa SMA Negeri 1 Penajam melakukan simulasi untuk menghadapi UNBK 2016 (Bagus Purwa - Hello Borneo)

Siswa SMA Negeri 1 Penajam melakukan simulasi untuk menghadapi UNBK 2016 (Bagus Purwa – Hello Borneo)

Penajam, helloborneo.com – Sekolah Lanjutan Tingkat Atas atau SLTA unggulan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan digelar 4 -7 April 2016.

“Menghadapi UNBK kami telah melakukan try out (uji coba) serta simulasi bagi para siswa, saat ini kami hanya mempersiapkan dan mengingatkan kembali dan membahas hasil kerja siswa,” kata Kepala SMA Negeri 1 Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Jamaludin saat dihubungi di Penajam, Sabtu.

Ia mengatakan, berbagai persiapan telah dilakukan yakni gladi resik pelaksanan UNBK, penyiapan komputer, server serta ruangan telah steril.

Dua ruangan dipersiapkan bagi para siswa yang masing-masing ruang tersedia 23 dan 40 unit komputer serta dua unit server dengan jaringan internet sebesar 21 mega.

Selain itu, SMA Negeri 1 juga menyediakan dua unit genset untuk mengantisipasi jika ada pemadaman listrik sehingga pelaksanaan ujian tidak terhambat.

“Total siswa SMA Negeri 1 yang akan mengikuti UNBK 2016 sebanyak 189 siswa yang akan diuji setiap hari dalam tiga bagian,” katanya.

Selain SMA Negeri 1 Penajam, SMK Negeri 1 Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, juga melakukan sejumlah persiapan Jelang pelaksanaan UNBK, mulai dari persiapan ruangan, perangkat serta fasilitas pendukung bila terjadi pemadaman listrik.

Kepala SMK Negeri 1 Sepaku, Satoni Solle mengatakan, telah menyiapkan dua ruangan yang digunakan untuk pelaksanaan UNBK.

“Dari dua ruangan itu kami siapkan 35 dan 21 unit komuputer bagi 183 siswa, serta dua server dengan jaringan internet sebesar 3 mega,” ujarnya.

“Kami juga telah lakukan uji coba serta simulasi bagi para siswa untuk menghadapi UNBK, dan untuk antisipasi padam listrik, kami siapkan genset sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan dalam pelakasanannya nanti,” kata Satoni Solle. (bp/*esa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.