AH Ari B
Penajam, helloborneo.com – Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, akan menampilkan inovasi atau terobosan baru di bidang pertanian pada Pekan Daerah Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) tingkat Provinsi Kalimantan Timur yang akan digelar di daerah itu, pada 10-15 Mei 2016.
Pelaksana Tugas Sekretaris Kabupaten Penajam Paser Utara, Tohar, saat dihubungi helloborneo.com di Penajam, Senin mengatakan, pada Pekan Daerah KTNA tingkat Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, akan menampilkan sejumlah terobosan baru di bidang pertanian.
“Inovasi atau terobosan baru dalam bidang pertanian yang akan ditampilkan pada Pekan Daerah KTNA ke-9 itu, seperti pengembangan padi vrietas baru yang tidak membutuhkan air terlalu banyak atau tahan terhadap kemarau,” jelasnya.
Kegiatan Pekan Daerah KTNA menurut Tohar, merupakan suatu forum pertemuan para kontak tani nelayan sebagai media konsolidasi, komunikasi dan informasi kontak tani (pelaku utama) dengan pemerintah serta pelaku usaha.
“Kegiatan Pekan Daerah KTNA itu sekaligus sebagai ajang tolak ukur prestasi para petani dan nelayan dan pembangunan pertanian, perikanan dan kelautan dalam arti luas di Kalimantan Timur,” ucapnya.
Sementara terkait persiapan pelaksanaan Pekan Daerah KTNA ke-9 tingkat Provinsi Kalimantan Timur, yang dipusatkan di Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut lanjut Tohar, sudah hampir rampung.
Untuk memfasilitasi para peserta dari 10 kabupaten/kota se-Kalimantan Timur, serta peserta undangan dari provinsi lainnya, panitia Pekan Daerah KTNA 2016 sudah membentuk tim panitia kontingen.
“Pekan Daerah KTNA 2016 ini diperkirakan diikuti sekitar 3.000 peserta, termasuk dari Kementerian Pertanian dan Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan pusat akkan hadir,” kata Tohar yang juga sebagai Ketua Umum Pelaksana Pekan Daerah KTNA Kaltim 2016.
“Kami terus mematangkan persiapan pelaksanaan Pekan Daerah KTNA 2016 yang dipusatkan di Desa Gunung Mulia, Gunung Intan dan Desa Gunung Makmur di Kecamatan Babulu,” ujarnya.
Persiapan sarana prasarana tambah Tohar, hampir 100 persen rampung, mulai kesiapan pemondokan untuk peserta hingga lapangan untuk titik kegiatan Pekan Daerah KTNA, serta koordinasi dengan perusahaan perkebunan. (adv/bp/*rol)