Bagus Purwa
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten penajam Paser utara, Arnold Wayong (Dok – Hello Borneo)
Penajam, helloborneo.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memastikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat tetap berjalan saat perayaan Lebaran 2016.
Kepala Dinkes Kebupaten Penajam Paser Utara Arnold Wayong, saat dihubungi helloborneo.com di Penajam, Senin mengatakan, pelayanan kesehatan selama Idul Fitri tetap berjalan seperti biasa.
“Dokter, perawat dan tenaga medis lainnya di rumah sakit umum daerah bekerja sesuai jadwal,” katanya
“Petugas kesehatan tetap masuk kerja, unit gawat darurat buka 24 jam, termasuk bidan dan perawat,” jelas Arnold Wayong.
Ia menyatakan, puskesmas yang berada di ibukota kecamatan juga disiagakan lengkap dengan personelnya untuk melayani masyarakat selama libur lebaran.
“Dokter, perawat dan bidan termasuk supir ambulans di rumah sakit dan puskesmas itu tetap bekerja. Hanya saja, mereka akan bertugas dengan sistem bergantian,” ujar Arnold Wayong.
Terkait penanganan kasus darurat, ia memastikan tidak ada penundaan pelayanan, karena sudah menjadi kewajiban bagi petugas kesehatan untuk melaksanakan tangung jawabnya.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan RSUD agar pelayanan yang ditangani puskesmas bisa dialihkan ke rumah sakit tanpa surat rujukan,” ucap Arnold Wayong.
Biasanya lanjut dia, menjelang dan saat Idul Fitri, serta kemudian beberapa hari sesudahnya adalah hari rawan kecelakaan lalu lintas karena meningkatnya mobilitas masyarakat.
Selan itu, menurut Arnold Wayong, ada juga gejala sakit di saluran pencernaan seperti maag, sakit perut dan muntah-muntah yang jadi penyakit khas lebaran.
“Setelah tidak berpuasa, orang lalu makan banyak, apalagi banyak makanan santan dari opor ayam, ketupat yang berat dicerna,” tambahnya. (bp/*rol)
