Kodim-BKKBN Kaltim Tingkatkan Pelayanan KB di Penajam

Bagus Purwa

Kodim 0913 PPU.

Penajam, helloborneo.com – Komando Distrik Militer 0913 Penajam Paser Utara serta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur, terus meningkatkan pelayanan program KB bagi masyarakatat di wilayah setempat.

“Kerja sama antara BKKBN dan TNI sudah lama terjalin, jadi kami sudah menjadi mitra dalam membantu keberhasilan program KB,” kata Komandan Kodim (Dandim) 0913 Penajam Paser Utara Letkol Czi Dwi Imam Subagiyo, ketika ditemui helloborneo.com di Penajam, Kamis.

Menurut Dandim, kegiatan TNI Manunggal KB Kesehatan di Desa Giripurwa sebagai wujud sinergitas TNI bersama BKKBN untuk meningkatkan taraf hidup serta kesehatan masyarakat di wilayah Penajam Paser Utara.

“TNI siap terus mendukung dan bekerja sama menjalankan program pelayanan KB sehingga masyarakat memahami pentingnya KB agar menjadi keluarga serta generasi sehat dan cerdas,” jelas Dwi Imam Subagiyo.

Kodim 0913 Penajam Paser Utara tegas Dandim, memerintahkan Babinsa yang bertugas di desa maupun kelurahan membantu menjelaskan program KB tersebut.

“Kerja sama dengan Dinas Kesehatan serta BKKBN untuk bersama-sama meningkatkan program KB itu terus berjalan sampai sekarang,” ucap Dwi Imam Subagiyo.

“Kegiatan TNI Manunggal program pelayanan KB itu terus berjalan karena sudah program nasional,” tambah Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi BKKBN Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur, Sudibyo.

Ia mengapresiasi TNI sangat luar biasa mulai Kodam, Korem hingga Koramil, termasuk Babinsa menjadi ujung tombak program pelayanan KB tersebut.

“KB itu bukan hanya untuk para ibu, tapi untuk para bapak juga ada. Dengan KB banyak manfaatnya terutama kesehatan dan keluarga yang lebih bahagia,” ujar Sudibyo.

Staf Ahli Bidang Kemasyaratan Sumber Daya Manusia Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara Habring, juga memberikan apresiasi terkait program pelayanan KB nasional, TNI setiap tahun selalu menjalankan program pelayanan KB tersebut.

Laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara lanjut ia, pada 2017-2018 angka kematian ibu melahirkan mengalami penurunan, untuk itu pemerintah kabupaten berharap kerja sama TNI dan pemerintah terkait program layanan KB terus ditingkatkan di daerah setempat. (bp/hb)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.