Ari B
Penajam, helloborneo.com – Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Abdul Gafur Mas’ud mengingatkan kepada nelayan penerima bantuan peralatan perikanan dari pemerintah agar dapat dimanfaatkan serta dirawat dengan baik, dan tidak dijual.
“Kami berpesan agar bantuan yang diberikan pemerintah dapat dimanfaatkan dan dipergunakan sesuai fungsi,” ujar Abdul Gafur Mas’ud ketika ditemui helloborneo.com, Kamis.
“Bantuan itu sudah jadi milik nelayan, tetapi kami ingatkan kepada pemiliknya jangan dijual karena tidak sesuai dengan tujuan pemberian bantuan,” tegasnya.
Penegasan Bupati Abdul Gafur Mas’ud tersebut seiring telah dibagikannya bantuan peralatan perikanan dari pemerintah kepada 15 kelompok nelayan di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Bantuan pemerintah tersebut berupa mesin kapal, alat belat, serta papan nama yang diserahkan langsung oleh Bupati Abdul Gafur Mas’ud kepada kelompok nelayan.
Bantuan dari pemerintah tersebut menurut Bupati, tujuannya untuk memodali penerimanya sekaligus untuk merangsang para nelayan bekerja lebih baik.
“Jika bantuan pemerintah itu benar-benar dimanfaatkan dan dirawat dengan baik akan memberikan keuntungan jangka panjang,” kata Abdul Gafur Mas’ud.
Sebanyak 55 unit mesin kapal kapasitas 26 PK bantuan pemerintah diberikan kepada sejumlah kelompok nelayan di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Penerima bantuan mesin kapal di antaranya, kelompok nelayan Sinar Samudera, Karya Baru, Matirotasi, Langit Biru, serta kelompok nelayan Sipatuo.
Sementara bantuan satu paket alat belat diberikan kepada kelompok nelayan Juku Eja, sedangkan papan nama diberikan kepada sembilan kelompok nelayan.
Bupati Abdul Gafur Mas’ud berharap, bantuan yang telah disalurkan tersebut dapat dimanfaatkan maksimal sesuai kebutuhan dan peruntukkannya. (bp/hb)