Aditya
Balikpapan, helloborneo.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan akan melibatkan sejumlah petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dalam proses uji tes wawancara kepada calon anggota Panitia Pemungutan Suara – PPS pada Pilkada Kota Balikpapan tahun 2020 ini.
Ketua Komisis Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan Noor Thoha mengaku, ada beberapa perbedaan dalam proses seleksi terhadap calon petugas yang akan dilibatkan dalam proses persiapan pelaksanaan Pilkada Tahun 2020 ini.
“Khusus untuk pelaksanaan seleksi calon anggota PPS, KPU Kota Balikpapan akan melibatkan petugas PPK dari masing-masing kecamatan untuk melaksanakan tahapan seleksi terhadap calon petugas PPS,” jelas Thoha.
Menurut Thoha, petugas PPK akan dilibatkan dalam proses seleksi wawancara kepada masing-masing calon anggota PPS untuk menguji secara langsung kemampuan calon petugas PPS yang akan ditempat di wilayahnya.
“Selain untuk mengukur kemampuan calon petugas PPS yang akan dilibatkan proses pelaksanaan Pilkada.Adapun pelibatan PPK dalam tahapan seleksi wawancara ini bertujuan untuk menimbulkan rasa kepatuhan petugas PPS ketika terpilih untuk bertugas di Pilkada, sehingga lebih mudah dalam berkoordinasi dengan PPK di wilayahnya,” ungkap Thoha.
Toha menjelaskan setelah melakukan rangkain tes tertulis kepada calon anggota PPS yang bertempat, selanjutnya setelah anggota PPS lulus uji tertulis, maka akan mengikuti tes wawancara.
Thoha menargetkan seluruh tahapan seleksi calon anggota PPS dapat selesai dilaksanakan pada maret ini, sehingga seluruh petugas Pilkada yang terpilih dapat bertugas efektif pada April mendatang. (adv/tan)