Bontang, helloborneo.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Bontang akan melakukan pengawasan secara melekat proses pendaftaran pasangan calon. Seperti pemeriksaan detail dokumen pendaftaran hingga para pendamping yang hadir saat pendaftaran di KPU Bontang.
“Kami akan ikut memeriksa dan memastikan bahwa dokumen yang disampaikan pasangan calon ke KPU sudah lengkap dan sah. Jangan sampai, KPU menerima dokumen yang tidak lengkap dan sah,” tegas Ketua Bawaslu kota Bontang, Nasrullah saat Rapat Dengar Pendapat bersama Anggota DPRD Bontang, beberapa waktu lalu.
Selain soal dokumen, Nasrullah juga mengingatkan agar parpol atau pasangan calon, tidak melibatkan unsur Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam seluruh tahapan Pilkada Bontang 2020. Termasuk ASN, Nasrullah minta agar menahan diri dalam memberikan dukungan pasangan calon dan menjaga netralitas ASN secara langsung atau melalui media sosial.
“Pasti akan kami proses bila ada laporan atau temuan, kalau ditemukan ASN terlibat dalam Pilkada. Apalagi saat ini, sudah ada beberapa ASN yang kami proses dan sudah keluar rekomendasi sanksinya dari KASN,” sebutnya.(/sop/hb)
