Ari B
Penajam, helloborneo.com – Penyaluran BLT DD (bantuan tunai langsung dana desa) tahap keempat di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, dilakukan secara bertahap tergantung kesiapan masing-masing desa.
“Jadwal penyaluran BLT DD masing-masing desa tidak sama,” jelas Plt (pelaksana tugas) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Alimuddin ketika ditemui helloborneo.com di Penajam, Selasa.
Jadwal penyaluran BLT DD tahap keempat tersebut tidak serempak lanjut ia, disebabkan pemerintah desa masih menunggu pencairan Dana Desa tahap kedua.
Penyaluran BLT DD kata Alimuddin, sudah mulai dilakukan dan teknis penyaluran diserahkan kepada kesiapan masing-masing pemerintah desa.
Mayoritas pemerintah desa bakal menyalurkan BLT DD secara bertahap kepada KPM (keluarga penerima manfaat).
“Sampai saat ini tercatat baru satu desa yang sudah lakukan penyaluran BLT DD kepada warganya yang tercatat sebagai KPM,” ungkap Alimuddin.
Desa yang telah menyalurkan BLT DD tersebut yakni, Desa Giripurwa di Kecamatan Penajam dengan jumlah 22 keluarga penerima manfaat.
Peneriman BLT DD tahap keempat jumlahnya masih sama pada penyaluran BLT DD tahap satu, dua dan tiga yaitu, sebanyak 3.464 KPM.
Nilai bantuan bersumber dari dana desa yang diberikan sebesar Rp300.000 untuk masing-masing KPM tersebar di-30 desa di Kabupaten Penajam Paser Utara.
“BLT tahap empat itu untuk tiga bulan ke depan dan jumlahnya berkurang, sebelumnya Rp600.000 menjadi Rp300.000. Kami harapkan dana bantuan dimanfaatkan sebaik-baiknya,” ujar Alimuddin.
Ia meminta dalam penyaluran BLT DD tetap memperhatikan protokol kesehatan, dan ditargetkan penyaluran BLT DD tahap keempat rampung pada Oktober 2020. (bp/hb)
