David Purba

Balikpapan, helloborneo.com – Satbrimob Polda Kaltim menyiagakan dua SSK (satuan setingkat kompi) untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perayaan Natal 2021 di wilayah setempat.
“Dua SSK itu kami tempatkan di Balikpapan dan samarinda,” ujar Kabag Ops Satbrimob Polda Kaltim Kompol Vije Parapaga ketika ditemui helloborneo.com di Balikpapan, Jumat.
Di luar itu, Satuan Brimob Polda Kaltim juga menyiapkan tambahan dua SSK ditambah tiga unit anti teror dengan kekuatan lapis anti anarkis, gegana maupun perlawanan teror.
“Pelaksanaannya kami sesuaikan telegram Mabes Polri, dimulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Pengamanan di gereja-gereja, tempat-tempat aktifitas ekonomi maupun areal berkumpul masyarakat,” ucapnya.
Khusus sterilisasi untuk ibadah Satbrimob menyiapkan tiga unit mobil gegana di Kota Balikpapan maupun Samarinda, serta menyiapkan unit gegana di Tana Paser dan Kabupaten Berau dan khusus Balikpapan ada 64 gereja yang akan diamankan kepolisian.
Vije Parapaga meminta jemaat yang menghadiri ibadah Natal tidak membawa jaket dan tas besar, dan diminta lokasi parkir tidak terlalu dekat dengan tempat ibadah.
Ketua Jemaat dan Ketua Panitia Natal Gereja Santa Theresia, Balikpapan Andika Hasan menyebut pihaknya sudah siap menyambut jemaah yang akan menjalankan ibadah Misa.
“Tadi Satbrimob Polda Kaltim sudah melakukan sterilisasi di Gereja Santa Theresia. Sehingga dipastikan gereja sudah aman dari benda-benda berbahaya,” jelasnya.
Soal pelaksanaan Misa, Andika menyebut sudah menyiapkan prosedur protokol kesehatan sesuai dengan imbauan pemerintah. Mulai dari penggunaan masker, hand sanitizer, cek suhu tubuh hingga penggunaan aplikasi Peduli Lindungi.
Pelaksanaan Misa, kata dia, akan dibagi dalam dua sesi. Sehingga seluruh jemaat tetap bisa melakukan ibadah di Gereje Shanta Teresia.
“Misa juga kami bagi dalam dua sesi. Sesi pertama pukul 17.00 Wita dan sesi kedua pukul 20.00 Wita,” uangkapnya. (bp/hb)