Realisasi Kredit Capai 103%, Bank Kaltimtara Penajam Incar Sektor Perkebunan dan Perumahan

ES Yulianto

Penyelia Kredit Komersial Bank Kaltimtara Cabang Penajam, Risyal. (ESY)
Penyelia Kredit Komersial Bank Kaltimtara Cabang Penajam, Risyal. (ESY)

Penajam, helloborneo.com – Realisasi kredit Bank Kaltimtara Cabang Penajam sangat potensial meski penyebaran covid-19 masih terjadi. Dan pada tahun 2022 realisasi jumlah kredit pun diharapkan membaik dan penyebaran covid-19 di Benuo Taka selesai.

Menurut Penyelia Kredit Komersial Bank Kaltimtara Cabang Penajam, Risyal realisasi kredit di Penajam Paser Utara melampaui target. Tahun 2021 target Bank Kaltimtara Cabang Penajam Rp347 Miliar namun mampu mencapai reaisasi 103% atau Rp359 Miliar.

“Tahun 2021 target kami itu diangka Rp347 Miliar, alhamdulillah tercapai realisasi Rp359 Miliar atau lebih dari 100% khusus untuk kredit,” kata Risyal, (25/01/22).

Dari capaian Rp359 Miliar tersebut terbagi menjadi beberapa sektor yang cukup mendominasi capaian kredit mulai kredit konsumer, sektor perkebunan kemudian perdagangan dan terakhir pada sektor jasa kemasyarakatan. Namun sejak akhir tahun 2021 hingga awal tahun 2022 sektor perkebunan di Penajam Paser Utara khususnya perkebunan sawit mengalami pertumbuhan cukup baik.

“Persentase pencapaian 105%, 70% didominasi kredit konsumer, kemudian sektor perkebunan, perdagangan dan jasa kemasyarakatan. Tahun 2022 masih perkebunan karena sedang bagus harganya seperti perkebunan sawit,” ucapnya.

Dari tahun 2021 target kredit tahun 2022 diperkirakan naik 8%. Pada tahun 2022 ini sektor perkebunan dan perumahan bersubsidi pun memiliki peluang besar terlebih lagi dengan ditetapkan Undang-Undang Ibu Kota Negara 18 Januari 2022 lalu.

“Selain kredit konsumer, sektor perkebunan juga kami incar karena sedang on fire, dan tak lupa juga perumahan bersubsidi karena sebagian wilayah Penajam Paser Utara menjadi IKN,” tutupnya. (tan)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses