Penajam, helloborneo.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Syarifuddin HR mendukung penuh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU selaraskan penataan kawasan pesisir dan pelabuhan untuk membangun ikon atau ciri khas daerah berjuluk Benuo Taka itu.
Penataan kawasan pesisir dan pelabuhan, kata Syarifuddin HR, untuk mempercantik wajah kabupaten.
Memperindah wajah Kabupaten Penajam Paser Utara bakal dilakukan dengan melakukan penataan kawasan pesisir dan pelabuhan penyeberangan speedboat (kapal cepat) dan klotok (kapal kayu).
Seperti diketahui rencana Dinas Perhubungan Kabupaten PPU bakal membangun anjungan pada pelabuhan penyeberangan kapal cepat dan kapal kayu itu yang akan menjadi ciri khas kabupaten.
Pembangunan anjungan tersebut salah satu rencana menata kawasan pelabuhan agar lebih tertata dan rapi, sehingga dapat membuat suasana pelabuhan lebih nyaman dan aman.
Dinas PUPR Kabupaten PPU menangani penataan kawasan pesisir untuk lebih memperindah wajah daerah berjuluk Benuo Taka itu.
Pembangunan anjungan itu, tambah dia, bisa dilakukan dengan mempertahankan dan menata permukiman warga, apabila tidak melakukan relokasi masyarakat yang bermukim di sekitar pelabuhan.
Pemkab PPU bakal mencari solusi untuk warga yang terdampak pembangunan anjungan di pelabuhan penyeberangan kapal cepat dan kapal kayu itu.
Sejumlah pilihan akan ditawarkan kepada masyarakat yang terdampak, menurut dia, antara lain ganti rugi lahan dan bangunan, relokasi atau penataan permukiman.
Lokasi perencanaan pembangunan anjungan sebagian lahan milik warga dan kawasan permukiman masyarakat, serta terdapat tempat usaha warga seperti seperti penitipan sepeda motor dan lainnya. (adv/log)
