Mudyat Noor Siap Majukan PPU dengan 12 Program Unggulan

Edy Suratman Yulianto

Program Unggulan H Mudyat Noor S.Hut. (Ist)
Program Unggulan H Mudyat Noor S.Hut. (Ist)

Penajam, helloborneo.com – Pemilihan Bupati (Pilbup) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) 2024 semakin dekat, dan sejumlah kandidat mulai memamerkan program-program unggulan mereka untuk memikat hati publik. Salah satu kandidat yang telah memaparkan programnya adalah Mudyat Noor, pria kelahiran 9 Februari 1979, yang dikenal dengan julukan “Si Anak Guru Mengaji.”

Mudyat Noor, yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kaltim, berkomitmen untuk menggarap sektor pembangunan dari kota hingga pelosok desa.

“Kami akan memastikan setiap bagian dari PPU mendapatkan perhatian yang layak,” tegasnya.

Sebagai bagian dari masa perkenalan dan permohonan persetujuan terhadap beberapa elemen masyarakat di Kabupaten PPU, Mudyat Noor telah mulai mewujudkan beberapa programnya.

“Bahkan sejumlah program sudah mulai dijalankan dari sekarang,” ujarnya.

Mudyat Noor memaparkan 10 program unggulannya yang akan dia realisasikan bila terpilih menjadi bupati PPU. Program-program tersebut meliputi:

  1. Menaikkan Honor Guru Ngaji, Guru Madrasah, Imam Masjid, Kader Posyandu, dan Petugas Linmas.
  2. Bantuan Modal Bergulir UMKM.
  3. Operasional Ketua RT Sesuai Upah Minimum Kabupaten.
  4. Memberikan Seragam, Tas, dan Sepatu Sekolah Gratis.
  5. BPJS Kesehatan Gratis.
  6. Anggaran Rp 100 Juta Setiap RT.
  7. Peningkatan Sumber Daya Manusia Kaum Milenial.
  8. Beasiswa SD hingga S-3.
  9. Santunan Kematian Warga.
  10. Beasiswa Pendidikan untuk Guru.
  11. Memberikan stimulus petani, agar produksi pertanian lebih kompetitif.
  12. Membangun tempat pelelangan ikan di Kabupaten PPU.

Mudyat Noor berharap bahwa dengan program-program tersebut, warga PPU dapat merasakan manfaat nyata dari kepemimpinannya. Terlebih lagi, sebagai wilayah yang menjadi beranda Ibu Kota Nusantara (IKN), ia ingin memastikan bahwa warga PPU tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga mampu bersaing dan berkontribusi.

“Kami terus mendorong agar warga atau anak muda mampu meningkatkan skill. Sehingga bisa ikut bersaing,” harapnya. (adv/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses