Penajam, helloborneo.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar sidang paripurna untuk menetapkan pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Gedung Paripurna DPRD, Kabupaten PPU.
Penetapan ini merupakan tindak lanjut dari rapat pleno penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) PPU yang telah dilaksanakan pada Kamis (9/1/2025). Dalam sidang, Ketua DPRD PPU, Rauf Mu’in, secara resmi mengumumkan dan menetapkan Mudiyat Noor dan Abdul Waris Muin sebagai Bupati dan Wakil Bupati PPU terpilih periode 2025-2030.
Penjabat (Pj) Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin, mengapresiasi jalannya Pilkada PPU 2024 yang berlangsung aman, kondusif, dan damai.
“Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati berjalan kondusif dan damai. Kita telah menentukan pilihan, dan hasilnya sudah ditetapkan oleh KPU. Terima kasih kepada semua elemen yang mendukung kelancaran Pilkada ini,” ujar Zainal.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh penyelenggara Pilkada, mulai dari KPU, Bawaslu, hingga pihak keamanan seperti Polres PPU, Kodim 0913 PPU, Linmas, dan Satpol PP.
Ketua DPRD PPU, Rauf Mu’in, berharap pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih dapat menjalankan tugas dengan amanah untuk membawa masyarakat PPU menuju kemajuan dan kesejahteraan.
“Kami dari DPRD sebagai mitra strategis akan memberikan dukungan penuh dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah ke depan, sesuai tugas dan wewenang kami,” tegasnya.
Berita acara penetapan dibacakan oleh Sekretaris DPRD PPU, Suhardi, yang menandai sahnya Mudiyat Noor dan Abdul Waris Muin sebagai Bupati dan Wakil Bupati PPU periode 2025-2030. Penandatanganan berita acara dilakukan oleh Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD, disaksikan seluruh tamu undangan.
Sidang paripurna ini menjadi tonggak awal bagi pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih untuk memulai masa jabatan baru.
“Semoga bupati terpilih dapat membawa perubahan positif dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat PPU,” pungkas Rauf Mu’in. (adv/log)
