Pemkab PPU Terus Terapkan Prinsip Otda

Sekda Kabupaten PPU, Tohar. (Ist)
Sekda Kabupaten PPU, Tohar. (Ist)

Penajam, helloborneo.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) terus menerapkan prinsip Otonomi Daerah (Otda) dalam pengelolaan pemerintahan. Penggunaan APBD disusun berdasarkan program prioritas.

“Pemerintah daerah menyusun anggaran APBD yang betul-betul menjadi program prioritas, yaitu peningkatan ekonomi kemasyarakatan,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabuapaten PPU, Tohar.

Pemkab PPU, sebut Tohar, juga memaksimalkan anggaram, sebab beberapa pos anggaran seperti Dana Alokasi Umum dan Dana Bagi Hasil dalam APBD tidak bersifat permanen dan bisa saja berubah. Sementara itu, Dana Insentif Daerah dan Dana Alokasi Khusus besarannya tergantung kondisi masing-masing daerah.

Tentunya ada beberapa indikator yang perlu dicapai untuk mendapatkan DID yang lebih besar. 

“SKPD terkait harus lebih baik. Mudah-mudahan kita bisa meraih insentif yang lebih besar dimasa depan,” jelasnya

Ia juga mengatakan, saat ini kemampuan semua daerah tengah diuji dalam kemampuan membiayai pembangunannya sendiri, sesuai prinsip otonomi daerah.

Dinas-dinas terkait dan BUMD harus bekerja keras meningkatkan PAD, termasuk juga upaya untuk memfasilitasi kemudahan investasi agar bisa masuk daerah. Ini perlu supaya kita tidak lagi bergantung pada dana transfer pusat. (adv/kmf/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.