AH Ari B
Sabarudi (43) sedang diperiksa di Mapolsek Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (Bagus Purwa – Hello Borneo)
Penajam, helloborneo.com – Kepolisian Sektor (Polsek) Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, menagkap Sabarudi (43) seorang buruh bangunan karena kedapatan membawa narkoba jenis sabu-sabu seberat 0,27 gram.
Kapolsek Penajam, Ajun Komisaris Soleh di Penajam, Jumat, mengatakan Sabarudi ditangkap oleh petugas Unit Reskrim di wilayah Pasar Lama Rt 10 Kecamatan Penajam, pada Rabu (30/9) sekitar pukul 01.00 Wita.
“Tersangka tertangkap saat petugas melakukan penggerebekan judi kartu, dan tersangka yang di tempat penggerebekan itiu juga diringkus karena sudah menjadi target operasi kepolisian,” ungkapnya.
Petugas Unit Reskrim Polsek Penajam Paser Utara, kata Soleh, berhasil menemukan barang bukti narkoba jenis sabu yang disembunyikan Sabarudi di bungkus rokok dalam saku celana, dan tersangka tidak melakukan perlawanan saat ditangkap petugas.
“Sabarudi pemain lama yang sudah jadi target operasi dan kepada petugas dia (Sabarudi) mengaku mengkonsumsi sabu untuk menambah stamina untuk bekerja,” katanya.
Menurut Soleh, tersangka diamankan di Mapolsek Penajam, dan hingga saat ini polisi masih terus melakukan pemeriksaan terhadap Sabarudi untuk mengungkap jaringan pengedar narkoba yang lebih besar.
“Kami terus dalami kasus tersebut, karena dari pengakuan tersangka narkoba jenis sabu itu didapatkan dengan cara membeli dari seorang kurir yang masih berusia belasan tahun di wilayah Penajam,” jelasnya.
“Sabarudi kami jerat pasal sebagai pemakai narkoba jenis sabu, yakni pasal 112 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal empat tahun penjara,” ungkap Soleh. (bp/*log)
