ES Yulianto

Penajam, helloborneo.com – Berhasil dilaunching 7 Februari 2022 lalu, kini program pelayanan prioritas karpet merah dianggap sangat efektif dalam pengurusan tanah di Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Penajam Paser Utara. Hal tersebut pun berdasarkan data masyarakat yang melakukan pengurusan tanah.
Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Penajam Paser Utara, Ade Chandra Wijaya mengaku pelayanan proritas karpet merah yang diutamakan untuk pengurusan tanah tanpa kuasa sangat efektif. Hingga saat ini (09/03/22) kenaikan jumlah pengurusan tanah tanpa kuasa mencapai 40.6 persen, sedangkan pada periode tahun lalu hanya 18 persen.
“Kalau kita liat masuk triwulannya bisa dibilang tanpa kuasa sampai periode ini naik 40.6% sebelumnya hanya 18% yang tanpa kuasa,” kata Ade Chandra Wijaya, Kamis (09/03/22).
Dari beberapa jenis pengurusan tanah tanpa kuasa tak ada yang menonjol mulai dari pendaftaran, permohonan pengukuran kemudian balik nama dan lainnya.
“Sangat efektif sampai sekarang 852 permohonan seluruhnya. Mulai dari pendaftaran, permohonan pengukuran kemudian balik nama banyaklah, semua urusan pertanahan,” terangnya.
Dengan adanya peningkatan pengurusan tanah tanpa kuasa, Ade Chandra Wijaya berencana bakal melakukan penambahan ruangan khusus yang lebih luas untuk pelayanan tanpa kuasa.
“Rencananya nanti kalau ada penambahan ruangan kita bakal buat lounge khusus untuk yang tanpa kuasa,” ucapnya. (log)